Berita Belu

Gebyar Seni dan Bazar UMKM Perayaan HUT TK dan SDK Kuntum Bahagia Atambua Resmi Ditutup

Pada penutupan acara, Sr. Aplonia berharap agar dukungan untuk pendidikan, terutama di SDK Kuntum Bahagia, terus berlanjut. 

Penulis: Agustinus Tanggur | Editor: Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM/HO
Setelah berlangsung selama lima hari, Gebyar Seni dan Bazar UMKM yang diselenggarakan dalam rangka merayakan ulang tahun TK dan SDK Kuntum Bahagia serta pesta pelindung Sta. Theresia dari Lisieux resmi ditutup, Sabtu (5/10/2024) malam. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Agustinus Tanggur

POS-KUPANG.COM, ATAMBUA- Setelah berlangsung selama lima hari, Gebyar Seni dan Bazar UMKM yang diselenggarakan dalam rangka merayakan ulang tahun TK dan SDK Kuntum Bahagia serta pesta pelindung Sta. Theresia dari Lisieux resmi ditutup, Sabtu (5/10/2024) malam. 

Sr. Immelda Maria Obe SSpS, Provinsial SSpS Timor melalui Suster Aplonia SSpS, Pemimpin Komunitas Atambua dalam keterangannya menyampaikan rasa syukur yang mendalam atas keberlangsungan acara ini. 

"Penuh rasa syukur, patut kita haturkan kepada Tuhan yang Maha Kuasa bahwa atas perkenan-Nya, semua kegiatan berjalan dengan baik. Ulang tahun TK Kuntum Bahagia yang ke-74 dan SDK yang ke-4 tahun ini dirayakan dengan penuh antusias dan kebersamaan," ujarnya.

Suster Aplonia menyampaikan perayaan ini diawali dengan beberapa rangkaian kegiatan, dimulai jalan sehat pada 28 September 2024, dilanjutkan dengan misa peletakan batu pertama pembangunan gedung baru SDK Kuntum Bahagia

Puncak acara berupa Gebyar Seni dan Bazar UMKM berlangsung dari 1 hingga 5 Oktober 2024, di mana berbagai lomba seperti mewarnai, puisi, tari kreasi, dan fashion show turut meramaikan.

Suster Aplonia juga menyampaikan pembangunan gedung baru SDK Kuntum Bahagia sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Belu. 

"Melalui kegiatan ini, kami berharap dapat meningkatkan kualitas pendidikan bagi anak-anak di Belu. Kami juga tidak sendiri dalam upaya membangun gedung baru SDK Kuntum Bahagia, dan sejak awal kami telah berdiskusi dengan orang tua siswa untuk mulai memikirkan fasilitas yang layak bagi anak-anak didik kita," tambahnya.

Suster Aplonia mengajak berbagai pihak, termasuk pemerintah Belu, Forkompinda Belu, serta alumni dan donatur, untuk bersama-sama mendukung pembangunan gedung baru SDK Kuntum Bahagia

“Kami berharap dukungan penuh dari para simpatisan, donatur, dan pemerhati pendidikan agar proyek ini bisa segera terwujud. Mari bersama-sama mewujudkan pendidikan yang lebih baik bagi anak-anak kita,” ucapnya.

Selain itu, Sr. Aplonia juga menyampaikan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah mendukung jalannya kegiatan ini, termasuk pemerintah Kabupaten Belu, Forkopimda, dan berbagai organisasi perempuan seperti TP-PKK, Dharma Wanita, Persit, dan Bhayangkari. 

Baca juga: DPRD NTT Pesan Hal Ini ke Manajemen Dharma Rucitra VIII 

Lebih lanjut, Suster Aplonia juga menyebut rangkaian acara Gebyar Seni dan Bazar UMKM yang berlangsung selama lima hari ini tidak hanya menjadi ajang perayaan ulang tahun sekolah, tetapi juga memberikan kesempatan bagi pelaku usaha kecil menengah (UMKM) di Kabupaten Belu untuk mempromosikan produk-produk mereka. 

Sr. Aplonia juga memberikan apresiasi kepada seluruh peserta lomba seni yang telah berkompetisi dalam ajang ini, termasuk lomba mewarnai, puisi, tari kreasi, dan fashion show. 

Sr. Aplonia juga memberikan penghargaan khusus kepada para orang tua murid TK dan SDK Kuntum Bahagia, Pelaku UMKM, serta semua pihak yang telah memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan ini. 

"Saya merasa sangat terhormat atas keterlibatan orang tua yang dengan caranya masing-masing mendukung acara ini dan juga berkontribusi untuk pembangunan gedung sekolah baru," tuturnya. 

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved