Berita NTT
Kepala BPJN NTT Cerita Ruas Jalan Naioni Kota Kupang Sebelum Disentuh Inpres
biaya Rp 19 miliar lebih itu bisa dimanfaatkan dan memberi efek positif ke masyarakat. Sisi lain, pemeliharaan jalan itu sedang berlangsung.
Penulis: Irfan Hoi | Editor: Rosalina Woso
"Bukan hanya bendungan, Pak Presiden Jokowi kan paling banyak membangun bendungan di NTT tapi juga daerah Inpres, selain ada beberapa provinsi, saya kira ini termasuk lima besar provinsi NTT mendapatkan Inpres," tambah dia.
Secara keseluruhan, Inpres jalan daerah di Provinsi NTT sebanyak 217, 9 kilometer dengan anggaran Rp 737 miliar. Menurut Endra, jalan itu bisa menghubungkan kawasan produksi dengan area distribusi.
"Jadi ini sebetulnya menghubungkan pusat-pusat produksi dengan outlet apakah itu pelabuhan, bandara, pasar, jadi di belakang kita ini misalnya daerah perkebunan, kemudian di tempat lain daerah pariwisata. Daerah lain industri, jadi daerah-daerah produktif itu dihubungkan dengan jalan yang seperti ini," ujarnya.
Pembangunan jalan itu, kata dia, dengan lebar bahu jalan masing-masing satu meter dan jalur utama lima meter. Dia harap jalan yang dibangun itu bisa dimanfaatkan dan memberi dampak positif bagi masyarakat setempat.
"Saya kira nanti di, kalau tahun ini 2024 ada tapi jumlahnya tidak sebanyak tahun lalu ya karena waktunya juga sangat terbatas tahun ini. Saya kira akan dilanjutkan di pemerintahan Pak Prabowo," sambung Endra.
Nantinya program yang sama akan dikombinasikan dengan dana alokasi khusus dan program padat karya salah, termasuk Inpres.
"Mudah-mudahan nanti bisa dilanjutkan di pemerintahan berikutnya," ucap dia. (fan)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.