Pilkada Ngada
Besok Debat Perdana Pilkada Ngada, Usung Tema Kesejahteraan Berbasis Kearifan Lokal
Debat ini sebagai momen penting bagi masyarakat Ngada untuk menyaksikan adu gagasan dan visi dari kedua pasangan calon (Paslon) yang berkompetisi
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Albert Aquinaldo
POS-KUPANG.COM, BAJAWA– Debat kandidat Pilkada Kabupaten Ngada putaran pertama siap digelar pada Kamis, 3 Oktober 2024, di Auditorium Jhon-Tom, Kota Bajawa.
Debat ini sebagai momen penting bagi masyarakat Ngada untuk menyaksikan adu gagasan dan visi dari kedua pasangan calon (Paslon) yang berkompetisi.
Dengan tema sentral "Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Berbasis Kearifan Ekonomi Lokal", debat ini akan mengupas strategi dan rencana dari masing-masing calon dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, memajukan daerah, serta meningkatkan pelayanan publik.
Subtema yang dipilih, "Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat, Memajukan Daerah dan Peningkatan Pelayanan Masyarakat", diharapkan mampu mengarahkan diskusi lebih mendalam dan fokus.
Menurut Ketua KPU Ngada, Stefania Octaviana Meo, melalui Divisi SDM, Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Partisipasi Masyarakat (Sosdik Parmas), Saiful Amri MP Sila, menjelaskan dalam debat pilkada ini, KPU membatasi jumlah pendukung yang hadir langsung di lokasi.
Setiap Paslon hanya diizinkan membawa 50 pendukung, dengan aturan ketat agar tidak membawa atribut kampanye selain yang dikenakan oleh calon.
"Ini adalah upaya kita untuk menjaga ketertiban dan suasana yang kondusif selama debat berlangsung," ungkap Saiful kepada POS-KUPANG.COM, Rabu, 2 Oktober 2024 malam.
Tak hanya itu, KPU juga menghadirkan tiga panelis ternama yang akan menguji program kerja Paslon.
Mereka adalah Pater Dr. Philipus Tule, SVD, Rektor Universitas Katolik Widya Mandira (Unwira) Kupang, Bill Nope, Ketua Pusat Anti Korupsi Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang, serta Amir Syarifudin Kiwang, Dosen Universitas Muhammadiyah Kupang.
Namun, kondisi cuaca yang kurang bersahabat membuat dua panelis, Bill Nope dan Amir Syarifudin Kiwang, harus mengikuti debat secara daring. Hingga Rabu malam, baru Pater Dr. Philipus Tule yang telah tiba di Bajawa.
Baca juga: Dua Paslon Pilkada Ngada Deklarasi Kampanye Damai
Baca juga: Pilkada Ngada, Pleno KPU Tetapkan 126.374 DPS
Debat kedua Pilkada Kabupaten Ngada dijadwalkan berlangsung pada November 2024.
Saiful mengajak seluruh masyarakat Ngada untuk ikut berpartisipasi dalam menjaga proses demokrasi yang sehat, damai, dan kondusif selama pelaksanaan Pilkada.
"Marilah kita dukung Pilkada ini dengan menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi, serta menjaga keamanan dan ketertiban, baik saat debat maupun selama tahapan Pilkada berlangsung," imbaunya.
Panggung debat ini akan menjadi ajang bagi Paslon untuk menunjukkan program unggulan mereka yang berlandaskan pada kekuatan ekonomi lokal, sesuatu yang menjadi kebanggaan masyarakat Ngada.
Dengan kearifan lokal yang menjadi sorotan, diharapkan Pilkada ini dapat melahirkan pemimpin yang mampu memberdayakan potensi daerah demi kesejahteraan masyarakat yang lebih baik.(*)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.