Jokowi Kunjungi NTT

Sejumlah Persiapan Dilaksanakan Jelang Kunjungan Presiden RI di Bendungan Temef 

Berdasarkan data Kementerian PUPR pembangunan bendungan ini dilaksanakan sejak tahun 2017 dan berakhir pada tahun 2024 ini.

|
Penulis: Dionisius Rebon | Editor: Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM/DIONISIUS REBON
Berdasarkan data Kementerian PUPR pembangunan bendungan ini dilaksanakan sejak tahun 2017 dan berakhir pada tahun 2024 ini. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dionisius Rebon 

POS-KUPANG.COM, KEFAMENANU - Sejumlah persiapan dilakukan menjelang kunjungan Presiden Republik Indonesia, Ir. Haji Joko Widodo di Bendungan Temef yang terletak di Kecamatan Polen, Kabupaten Timor Tengah Selatan, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Selasa, 1 Oktober 2024.

Bendungan Temef ini telah tuntas dikerjakan dan akan diresmikan oleh Presiden RI pada, Rabu, 3 Oktober 2024 besok 

Pantauan POS-KUPANG.COM, tampak sejumlah Anggota Polri dan TNI berjaga-jaga di pintu masuk bendungan dan di sepanjang jalan menuju ke bendungan. Mereka terlihat berada di kiri dan kanan jalan. 

Selain itu, terpantau sejumlah Polisi Militer (PM) berjaga-jaga di pos-pos yang disediakan. Sejumlah pegawai PUPR Provinsi maupun PUPR RI terpantau berada di lokasi tersebut.

Mereka memantau jalannya persiapan menjelang kunjungan presiden ini. Mereka juga tampak berkoordinasi dengan beberapa orang Paspampres yang berada di lokasi tersebut.

Terlihat sejumlah pegawai yang bekerja di Bendungan Temef sedang melakukan pembersihan di pintu masuk menuju lokasi acara. EO sibuk memasang kain berwarna merah putih di panggung utama kunjungan Presiden RI nantinya.

Selain itu, berdasarkan pantauan di lapangan, tampak lokasi jalan poros tengah Bendungan Temef sudah ditutup. 

Baca juga: Pemprov NTT Pastikan Jokowi ke NTT Resmikan Bendungan Temef

Berdasarkan data Kementerian PUPR pembangunan bendungan ini dilaksanakan sejak tahun 2017 dan berakhir pada tahun 2024 ini.

Total anggaran pembangunan bendungan ini adalah Rp 2,7 triliun.

Bendungan Temef memiliki luas genangan 297,78 hektar dengan volume tampung 45,79 juta meter kubik. Bendungan ini akan memberikan dampak positif untuk irigasi seluas 4.500 hektar yang terdiri dari Daerah Irigasi (DI) Haekto dan DI Malaka. (*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved