Wawancara Eksklusif

Wawancara Eksklusif Undana Talk - Gewang dan Porang Sebagai Superfood Lokal NTT

Undana melalui penelitian dan juga pengabdian untuk kesejahteraan NTT jadi Undana ini harus berdampak di masyarakat.

|
Penulis: Michaella Uzurasi | Editor: Ryan Nong
POS-KUPANG.COM/MICHAELLA UZURASI 
Undana Talk : Peneliti sekaligus Dosen Fakultas Pertanian Undana, Prof. Ir. Herianus J. D. Lalel, Kepala LPPM Undana, Dr. Ir. Damianus Adar dan host jurnalis Pos Kupang, Ryan Nong dalam Undana Talk, Rabu, 18/09/2024. 

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Masyarakat Nusa Tenggara Timur (NTT) tidak harus takut kelaparan ketika makanan pokok seperti padi mengalami kelangkaan karena sumber pangan lokal yang ada di daerah ini ternyata sangat mampu memenuhi kebutuhan masyarakat. 

Demikian disampaikan Peneliti sekaligus Dosen Fakultas Pertanian Undana, Prof. Ir. Herianus J. D. Lalel, M.Si., Ph.D dalam Undana Talk, bersama Kepala LPPM Undana, Dr. Ir. Damianus Adar, M.Ec, Rabu, 18/09/2024. 

Dua sumber pangan lokal yang dibahas dalam Undana Talk kali ini adalah tanaman porang dan gewang. Berikut cuplikan wawancara eksklusif bersama Pos Kupang. 

Apa yang melatarbelakangi Prof Heri dan teman-teman tim meneliti dua tanaman ini? 

Prof Heri : Kita bergerak dari kekayaan yang kita punya karena kadangkala kita bangga tentang orang lain, apa yang orang punya daripada apa yang kita punya.

Contoh, kita lihat orang bule, kita menganggap, wah ini orang bule, mata kita terus melirik padahal yang kita punya ini lebih dari apa yang kita bayangkan dan orang bule malah "tenganga" dengan kita punya.

Jadi dari situ saya ingin melihat berbagai potensi yang kita miliki untuk kita angkat termasuk yang dulu pernah dimanfaatkan oleh orang tua kita, yang mungkin anak-anak sekarang, para remaja, Gen Z, Gen Alfa, yang diistilahkan dengan segala macam istilah ini mulai lupa tentang apa yang diwariskan oleh orang tua kita, harta yang ada di daerah kita. 

Bagaimana LPPM Undana melihat kearifan-kearifan lokal di NTT yang kini jadi objek penelitian para peneliti Undana? 

Dr Dami : Mimpi utamanya Undana melalui penelitian dan juga pengabdian untuk kesejahteraan NTT jadi Undana ini harus berdampak di masyarakat. Undana harus unggul, maka untuk itu universitas ini dipanggil agar bermanfaat bagi masyarakat baik melalui pembelajaran, penelitian dan pengabdian.

Di bidang penelitian, mimpi kita di periode 2021-2025 adalah Undana Berdampak, Berinovasi, Unggul berbasis keunggulan lokal di bidang pangan baik peternakan, tanaman, dan macam-macam.

Termasuk Komodo kita angkat, bahkan melalui pusat khusus karena Komodo itu hanya ada di NTT. jadi lihat sebelah jendela saja kita sudah bisa tengok.

Tapi literatur terkait dengan Komodo, terkait dengan kehidupan masyarakat, banyak sebenarnya tanaman-tanaman lokal kita yang sangat unggul untuk kita bersaing di tingkat dunia sehingga visinya Undana itu adalah berwawasan global, universitas berorientasi global.

Segala persoalan global termasuk kemiskinan, stunting, pengangguran, perubahan iklim, ini merupakan kajian pijakan panggilan Undana untuk meneliti, mencari, terus menemukan yang bermanfaat sehingga harus mencari, menemukan dan menerapkannya di tengah masyarakat melalui pengabdian masyarakat.

Melalui pembelajaran sehingga mimpinya begitu SDM tamat dari Undana ini dia bisa berdampak, dia bisa unggul dalam kehidupan bermasyarakat, salah satunya kita bicara super pangan ini, gewang dan porang.

Saya baru dari Flores kemarin, perdagangan porang ini berton-ton, ada track-tracknya dan sangat ekonomis. High values jadi sangat bernilai ekonomi tinggi dengan biaya yang sangat rendah.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved