Bali United

Penampilan Mantan Kiper Persib Bandung Fitrul Dwi Rustapa di Bali United Semakin Oke

Pada laga pekan ke-4 ini, Pelatih Bali United, Stefano Cugurra alias Teco menurunkan Fitrul Dwi Rustapa di starting XI sebagai kiper

Penulis: Edi Hayong | Editor: Edi Hayong
ADIL NURSALAM via KOMPAS.com
Mantan kiper Persib Bandung, Fitrul Dwi Rustapa tampil oke ketika membela Bali United menghadapi Arema FC 

Salah satu peluang Bali United ketika umpan silang Privat Mbarga dari sisi kanan ke Everton Nascimento.

akan tetapi Everton tidak mampu memanfaatkannya dengan sempurna sehingga mampu dihalau pemain belakang Arema FC.

Pada menit ke-28, William Moreira melepaskan tendangan mendatar keras dari luar kotak penalti, namun bola masih menyamping dari gawang Bali United.

Sampai usai babak pertama kedudukan tetap tanpa gol (0-0).

Dilansir dari bolasport.com, memasuki babak kedua, permainan lebih hidup diperagakan kedua tim. Arema FC mendapat peluang besar di awal-awal.

Upaya Salim Tuharea menusuk dari sisi kanan, lalu berhasil menembus ke kotak penalti.

Baca juga: Teco Kecewa Bali United Hanya Bermain Imbang Melawan Arema FC

Namun sepakannya masih bisa diblok Fitrul Dwi Rustapa. Bali United gantian membalas pada menit ke-51.

Namun umpan silang Yabes Roni masih bisa diamankan Lucas Frigeri dengan mudah.

Pada menit ke-65, peluang emas didapat Bali United saat tendangan Mitsuru Maruoka masih bisa ditepis Lucas Frigeri.

Bola mendarat di kaki Privat Mbarga, tetapi dia tidak langsung mengeksekusi bola.

Penyerang naturalisasi Kamboja itu melakukan tipuan, tapi saat menendang sudah 3 pemain belakang menghalanginya.

Tiga menit berselang Privat Mbarga kembali mengirim umpan dari sisi kanan penyerangan.

Tetapi sundulan Made Tito masih aman di pelukan Lucas Frigeri.

Baca juga: Jelang Laga Bali United vs Arema FC, Mitsuru Maruoka Ambil Hikmah dari Ajang Piala Presiden 2024

Pada menit ke-86 sebuah serangan balik Arema FC membuat Charles Lokolingoy melepas sepakan yang masih diblok Kadek Arel.

Namun wasit mendapat panggilan dari VAR terkait kemungkinan handball.

Setelah mengecek VAR, wasit tidak memberikan penalti karena kemungkinan besar bola menyentuh anggota badan lain terlebih dulu sebelum kena tangan.(*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved