Pilkada Flores Timur

Hengkang dari NasDem Demi Lazkar Ribu Ratu, Demokrat Flores Timur Tak Masukkan SK

Namun partai berlambang bintang segi tiga merah putih ini sudah beralih dukungan untuk memenangkan Lazkar Ribu Ratu pada Pilkada November 2024

Editor: Eflin Rote
POS-KUPANG.COM/HO
Ketua DPC Demokrat Folores Timur, Yohanes Paru (kiri) dan Ketua KPU Flores Timur, Antonius Djentera Betan (kanan) 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Paul Kabelen

POS-KUPANG.COM, LARANTUKA - Dukungan Partai Demokrat bagi pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Flores Timur, Antonius Doni Dihen dan Ignasius Boli Uran, sudah beralih ke pasangan Lukman Riberu dan Zakarias Paun atau dikenal Paket Lazkar Ribu Ratu.

Anton Doni Dihen dan Ignas Boli Uran dengan tagline 'ADDIBU' yang diusung Partai NasDem sebelumnya mendapat dukungan Demokrat, PKS, PSI, dan PBB.

Namun partai berlambang bintang segi tiga merah putih ini sudah beralih dukungan untuk memenangkan Lazkar Ribu Ratu pada Pilkada November 2024 mendatang.

Padahal, sejak awal NasDem dan Demokrat serius untuk berkoalisi. Begitu pula PKS dan PSI, secara tiba-tiba membentuk poros baru untuk mendaftar pasangan Keron Ama Petrus dan Mikhael Mel Ola Fernandez Lewai, namun berkasnya dinyatakan tak memenuhi syarat.

Ketua DPC Demokrat Flores Timur, Yohanes ND Paru, mengaku dukungan itu berdasarkan keputusan dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Demokrat yang tak terlepas dari kontribusi mahar.

"Yang jelas (mahar) pak Lukman lebih besar sehingga dia dapat (SK)," katanya, Kamis, 30 Agustus 2024.

Yohanes ND Paru bersama jajaran pengurus Demokrat mendampingi Lukman Riberu dan Zakarias Paun mendaftar sebagai bakal calon ke KPU Flores Timur.

Selain Demokrat, ada pengurus Partai Golkar, Gelora, dan Perindo. Empat partai ini adalah koalisi untuk pasangan Lazkar Ribu Ratu.

Tak Masukkan SK

Meski berkas persyaratan pencalonan Lazkar Ribu Ratu sudah lengkap dan diterima KPU Flores Timur, namun Partai Demokrat belum memasukkan Surat Keputusan (SK) dukungan ke Sistem Informasi Pencalonan (Silon).

Ketua KPU Flores Timur, Antonius Djentera Betan, mengatakan Demokrat tak memasukan SK ke Silon sehingga hanya Golkar, Perindo, dan Gelora yang mendapat persetujuan.

"Mereka ikut mendaftar tapi di Silon belum masuk. Oleh karena itu, yang mendaftar dan mendapat persetujuan hanya tiga partai," kata Antonius, Jumat, 30 Agustus 2024. (*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM di Google NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved