Breaking News

HUT Ke 79 Kemerdekaan RI

Peringatan Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI di Istana Merdeka Jakarta dan Istana Negara IKN

Presiden Joko Widodo didampingi Ny. Iriana Joko Widodo hadir di Istana Negara IKN, sementara Maruf Amin dan istri hadir di Istana Merdeka Jakarta.

Editor: Agustinus Sape
KOMPAS TV
Presiden Joko Widodo menyerahkanbendera pusaka kepada pembawa bendera pada upacara HUT ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia di Istana Negara Ibu Kota Nusantara, Sabtu 17 Agustus 2024. 

POS-KUPANG.COM, JAKARTA - Untuk pertama kalinya pada tahun 2024, upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia dilaksanakan di dua tempat, yakni di Istana Merdeka Jakarta dan Istana Negara Ibu Kota Nusantara (IKN).

Presiden Joko Widodo dan Wapres Ma'ruf Amin. Presiden Joko Widodo didampingi Ny. Iriana Joko Widodo hadir di Istana Negara IKN, sementara Maruf Amin dan istri hadir di Istana Merdeka Jakarta.

Upcara ini mengingatkan seluruh bangsa Indonesia baik di dalam negeri maupun luar negeri sebuah peristiwa penting pada tanggal 17 Agustus 1945 ketika Soekarno-Hatta memproklamasikan Kemerdekaan RI dari penjajahan.


Bagaimana riwayat upacara Detik-detik Proklamasi sejak Indonesia Merdeka 17 Agustus 1945?

Setelah 436 tahun bangsa Indonesia dijajah, sejak masuknya Portugis (1509-1595), Spanyol (1521-1692), Belanda (1602–1942), Perancis (1806–1811), Inggris (1811-1816), dan Jepang (1942-1945), Indonesia akhirnya memproklamirkan kemerdekaan tak lama usai Jepang menyerah tanpa syarat kepada sekutu. Hari bersejarah tersebut merupakan buah perjuangan yang sangat lama dinanti dengan diwarnai berbagai bentuk perlawanan di seluruh Tanah Air, yang semula bersifat kedaerahan hingga akhirnya bersatu sebagai satu bangsa pada 1928.

Pada 17 Agustus 1945, Soekarno mengumumkan bahwa pembacaan naskah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dilakukan di Jalan Pegangsaan Timur Nomor 56, Jakarta, pada pukul 10.00 WIB. Proklamasi pun dikumandangkan bersama Mohammad Hatta. Pembacaan naskah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia sebagai tanda bahwa bangsa Indonesia secara resmi merdeka.

Mengapa peringatan Detik-detik Proklamasi selalu diadakan di halaman Istana Merdeka Jakarta?

Pada peringatan Proklamasi Kemerdekaan pertama RI tahun 1946 di halaman Istana Yogyakarta (Gedung Agung/Agung Negara), Presiden Soekarno memerintahkan Mayor Husein Mutahar menyiapkan pengibaran bendera pusaka. Kala itu, ibu kota Republik Indonesia dipindahkan ke Yogyakarta pada 3 Januari 1946. Presiden dan wakil presiden meninggalkan Jakarta menggunakan kereta api menuju Yogyakarta. Bendera pusaka turut dibawa oleh Presiden Soekarno, dimasukkan dalam kopor pribadinya.

Bendera pusaka kemudian oleh Mutahar dikibarkan oleh pemuda dan pemudi dari seluruh Indonesia. Pertama kali, peringatan Detik-detik Proklamasi di halaman Istana Merdeka pada tahun 1950 ketika ibu kota sudah kembali ke Jakarta. Sampai tahun 1950, pengibaran bendera dilakukan tidak lebih dari 5 orang di halaman Istana Merdeka Jakarta. Pada tahun 1969, bendera pusaka yang dijahit oleh Fatmawati dipensiunkan dan diganti dengan bendera duplikat untuk dikibarkan.

Upacara Peringatan Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI setiap tanggal 17 Agustus merupakan peristiwa penting bangsa Indonesia. Dalam momentum tersebut, peringatan untuk menghargai arti kemerdekaan dan menghargai jasa para pahlawan. Upacara di halaman Istana Merdeka Jakarta baru dimulai sejak tahun 1950.

Pada tahun 1963, Presiden Soekarno pernah memindahkan upacara peringatan HUT Kemerdekaan ke Gelora Bung Karno Senayan dengan tujuan mengenalkan kepada dunia stadion yang baru saja diresmikan setahun sebelumnya. Namun, setelah itu, upacara kemudian kembali lagi ke halaman Istana Merdeka.

Tradisi Upacara Peringatan Detik-detik Proklamasi Hari Ulang Tahun Republik Indonesia selalu dilakukan setiap tahunnya di Istana Merdeka dengan khidmat. Puncak acaranya adalah pengibaran bendera pusaka Merah Putih oleh Kelompok Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka).

Seperti apa peringatan Detik-detik Proklamasi yang terakhir di halaman Istana Merdeka Jakarta?

Upacara Peringatan Detik-detik Proklamasi Ke-78 Kemerdekaan RI digelar di halaman Istana Merdeka dengan mengusung tema tentang ”Ibu Kota Negara Nusantara atau IKN”. Sentuhan nuansa IKN antara lain tampak pada ornamen di pilar Istana berupa bilah-bilah sayap garuda yang mirip dengan yang dibangun di IKN, Kalimantan Timur.

Suasana upacara peringatan detik-detik proklamasi kemerdekaan RI di Istana Merdeka, Jakarta.
Suasana upacara peringatan detik-detik proklamasi kemerdekaan RI di Istana Merdeka, Jakarta. (KOMPAS/HENDRA A SETYAWAN)

Pada Upacara HUT Ke-78 RI ini, Presiden Joko Widodo, menurut rencana, juga akan konferensi video dengan mereka yang menggelar Upacara HUT RI di IKN. Upacara di IKN saat itu dipimpin oleh Kepala Otorita IKN Bambang Susantono.”Nanti ada semacam video conference dengan IKN karena di IKN juga ada upacara peringatan 17 Agustus di hari yang sama,” ujar Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin seusai gladi kotor di Istana Merdeka Jakarta.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved