KKB Papua

Berniat Serang Brimob, Anggota KKB Papua Malah Terkulai Kena Tembakan

Ada-ada saja aksi anggota Kelompok Kriminal Bersenjata di Tanah Papua. Jika tak menyerang warga sipil, mereka pasti nekat menyerang aparat keamanan.

Penulis: Frans Krowin | Editor: Frans Krowin
ISTIMEWA/POS-KUPANG.COM
SERANG BRIMOB – Anggota KKB Papua menyerang personel brimob yang sedang melakukan patroli keamanan di wilayah Intan Jaya, Papua Tengah. 

POS-KUPANG.COM – Ada-ada saja aksi anggota Kelompok Kriminal Bersenjata di Tanah Papua. Jika tak menyerang warga sipil, mereka pasti akan melakukan tindakan nekat dengan menyerang aparat bersenjata, baik itu prajurit TNI maupun personel polisi.

Seperti itulah yang terjadi baru-baru ini di Intan Jaya, Papua Tengah, 17 Juli 2024 lalu. Saat itu aparat keamanan dari satuan brimob sedang melakukan patrol keamanan untuk mengawal keamanan di daerah itu.

Ketika sedang melintasi daerah hutan, tiba-tiba terdengar bunyi tembakan dari balik hutan belukar. Tembakan itu rupanya dilepas anggota KKB Papua yang berniat membunuh aparat keamanan yang bertugas di daerah itu.

Menghadapi situasi tersebut, anggota Brimob langsung mengambil langkah taktis. Aparat keamanan kebanggaan NKRI itu langsung melepaskan tembakan balasan.

Rupanya tembakan balasan itu tak diantisipasi dengan baik oleh anggota KKB Papua. Buktinya, dalam tembakan balasan tersebut, salah satu anggota KKB Papua malah terkulai jatuh karena terkena tembakan aparat keamanan.

Fakta ini terkuak, setelah sebuah potongan video tiba-tiba viral di jagat maya. Video viral itu berisikan fakta dimana aparat keamanan kaget mendapat serangan tiba-tiba dari anggota Organisasi Papua Merdeka atau OPM.

Dalam video itu terlihat, anggota Brimob yang sedang patrol itu dihadang Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua. Penghadangan itu dilakukan dengan menembak aparat keamanan secara membabibuta.

Ada pun video viral itu diunggah salah satu warganet di X (dulunya Twitter) melalui akun @Heral*****. Pada unggahan itu  terlihat detik-detik anggota Brimob terkejut diserang anggota KKB Papua.

Dalam video itu tampak beberapa Brimob bersenjata lengkap menyusuri jalan setapak di wilayah gunung. Belakangan terungkap bahwa peristiwa itu terjadi di Intan Jaya, Papua Tengah.

 “Detik-detik Patroli jalan kaki Anggota Brimob dihadang Gerombolan OPM,” tulis pengunggah. 

Penjelasan soal Brimob diserang KKB Papua itu disampaikan oleh Kasatgas Humas Damai Cartenz, Komisaris Besar (Kombes) Pol Bayu Suseno membenarkan adanya peristiwa penyerangan terhadap anggota Brimob ketika patroli oleh KKB Papua

Namun, peristiwa tersebut terjadi di Intan Jaya, Papua Tengah pada Rabu 17 Juli 2024 terhadap anggota Brimob yang tergabung ke dalam Satgas Operasi Damai Cartenz, bukan di Provinsi Papua Pegunungan seperti yang dinarasikan di media sosial. 

Bayu memastikan, anggota Brimob yang diserang tersebut tidak ada yang terluka maupun gugur. Mereka membalas serangan KKB Papua dan menyebabkan satu anggota kelompok separatis tersebut terluka. 

“Anggota KKB ada yang tertembak, namun dibawa lari teman-temannya,” ujar Bayu saat dihubungi Kompas.com, Selasa 6 Agustus 2024. “Infonya satu orang (terluka),” tambahnya. 

Brimob Diserang KKB Papua 

Bayu menjelaskan, serangan tersebut terjadi ketika beberapa anggota Brimob menjalankan patroli rutin ke hutan. Wilayah yang masuk daerah patroli merupakan kawasan yang rawan KKB Papua

Patroli dilakukan setiap hari, namun Satgas Operasi Damai Cartenz tidak melakukan perubahan standar operasional prosedur (SOP) patroli setelah serangan terjadi. 

Bayu menerangkan, selama Satgas Operasi Damai Cartenz bertugas di Papua, target operasi mereka adalah KKB Papua. Sebagai informasi, Satgas Operasi Damai Cartenz telah diperpanjang masa tugasnya dari Senin 1 Januari 2024) hingga Selasa 31 Desember 2024. 

Baca juga: Bunuh Pilot Asal Selandia Baru, Komnas HAM Kecam KKB Papua

Baca juga: Australia Berkabung, Pilot Berpengalaman Itu Temui Ajal di Tangan KKB Papua

Dilansir dari laman Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB), Rabu 10 Januari 2024, Operasi Damai Cartenz berfokus pada penegakan hukum KKB dan Kelompok Kriminal Politik (KKP) di Papua.

Sasaran operasi meliputi wilayah Provinsi Papua Tengah dan Papua Pegunungan dengan fokus pada sembilan kabupaten tertentu, yakni Kabupaten Pegunungan Bintang, Yahukimo, Mimika, Intan Jaya, Dogiyai, Puncak, Nduga, Jaya Wijaya dan Jayapura.

Salah satu tantangan yang masih dihadapi Satgas Operasi Damai Cartenz, termasuk pada kasus penyanderaan Pilot Susi Air, Kapten Philip Mark Mehrtens oleh KKB. (*)

Ikuti Pos-Kupang.Com di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved