Berita NTT

Ratusan Warga IKADA Kupang Hadiri Kegiatan Tatap Muka Bersama Bupati Ngada, Andreas Paru

Bupati agar benar-benar memperhatikan rekomendasi yang kami berikan, disisa waktu yang ada ini untuk Ngada yang lebih maju dan lebih baik

|
Penulis: Rosalia Andrela | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/HO-DOK
Ketua IKADA Kupang, Sipri Radho Toly usai menyerahkan dokumen berisi pokok pikiran hasil diskusi dan tatap muka bersama Bupati Ngada, Andreas Paru. Sabtu, 3 Agustus 2024. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Rosalia Andrela

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Ratusan warga Ikatan Keluarga Ngada atau IKADA Kupang menghadiri kegiatan tatap muka bersama Bupati Ngada, Andreas Paru.

Kegiatan ini berlangsung Sabtu, 3 Agustus 2024 di Aula Paroki St. Petrus Rasul, Kelurahan Tuak Daun Merah, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang.

Ketua IKADA Kupang, Sipri Radho Toly mengatakan dialog ini bertujuan meminta pikiran bernas warga Ngada di Kupang untuk membangun Ngada.

“Orang Ngada warga Kupang yang tergabung dalam IKADA Kupang, menerima pak Bupati Ngada yang berencana untuk berdialog dengan diaspora Ngada yang ada di Kupang. Dialog ini tentang bagaimana membangun Ngada ke depan. Momentum ini kami pandang sangat penting, karena Bupati Ngada meminta pikiran bernas warga Ngada yang ada di Kupang,” ujarnya.

Baca juga: Chord dan Lirik Lagu Daerah NTT dari Daerah Manggarai , Kea Nai Ge

Lebih lanjut Sipri mengatakan kedatangan Andreas Paru, dalam kapasitasnya sebagai Bupati Ngada. Hasil dialog akan disiapkan naskah resume oleh tim Litbang IKADA Kupang, untuk diserahkan sebagai pokok pikiran untuk membangun Ngada ke arah yang lebih baik.

“Pokok pikiran ini sebagai kontribusi orang Ngada diaspora di Kupang. Meskipun kami bukan warga Ngada secara administratif tetapi jiwa kami ada di Ngada, tempat kelahiran kami ada di sana. Kami memiliki kepedulian yang besar untuk pembangunan Ngada sehingga ada hal yang mungkin lupa atau belum dilakukan Pemda, melalui pokok pikiran kami bisa menjadi pertimbangan untuk Pemda Ngada,” ungkapnya.

Sipri berharap rekomendasi dari IKADA Kupang bisa menjadi perhatian.

“Harapan saya kepada pak Bupati agar benar-benar memperhatikan rekomendasi yang kami berikan, disisa waktu yang ada ini untuk Ngada yang lebih maju dan lebih baik,” katanya.

Sementara itu Ketua Panitia Kegiatan, Fredy Bei Liko menambahkan persiapan kegiatan dilakukan dalam waktu 3 minggu. Meski demikian warga Ngada di Kupang antusias menyambut kegiatan tatap muka ini.

Fredy Bei Liko
Fredy Bei Liko (POS-KUPANG.COM/HO-DOK)

“Persiapan kami efektifnya hanya 2 minggu sebelum hari H pelaksanaan. Tetapi antusias warga Ngada terutama yang tergabung dalam IKADA Kupang, pada kegiatan ini sangat baik. Hari ini belum semua masyarakat Ngada hadir, karena ada yang berhalangan. Kalau semuanya hadir saya yakin akan lebih banyak lagi. Saya ucapkan terima kasih kepada Ketua, pengurus, dan anggota yang sudah meluangkan waktu dan berkontribusi sehingga kegiatan ini dapat terselenggara,” ucap Fredy.

Antusias ini sambung Fredy mencerminkan dukungan dan kecintaan masyarakat Ngada di Kupang untuk Kabupaten Ngada.

“Kehadiran Bupati Ngada dan antusias masyarakat Ngada di Kupang merupakan bukti dukungan dan kecintaan masyarakat Ngada di Kupang untuk pembangunan Ngada yang lebih baik. Harapan saya pokok pikiran yang telah dirumuskan ini, bisa membantu pemerintah untuk membangun Ngada ke depannya,” kata Fredy.

Bupati Ngada, Andreas Paru usai memaparkan keberhasilan program Tante Nela Paris (Tani, Ternak, Nelayan, Pariwisata) untuk TUKA (Perut / Ketahanan pangan), TUKU (simpan / ketersediaan pangan) dan TEKA (Jual / Kedaulatan Pangan menerima dokumen pokok pikiran yang diserahkan langsung oleh Ketua IKADA Kupang

Saat penyerahan tersebut Ande mengatakan pokok pikiran tersebut akan menjadi masukan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2025-2029. (cr19).

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved