Renungan Harian Katolik Minggu 28 Juli 2024, Merawat Hidup dan Panggilan Kita

Oleh: RP Markus Tulu,SVD

POS-KUPANG.COM - Renungan Harian Katolik Minggu 28 Juli 2024, Merawat Hidup dan Panggilan Kita

 2Raj. 4:42-44; Ef. 4:1-6; Yoh. 6:1-15. 

Selamat Hari Minggu Biasa XVII Bagi Kita Semua.

Tuhan sanggup mengubah apa yang terbatas menjadi yang berkelimpahan dan dari yang sangat kurang sebelumnya menjadi sampai ada yang tersisa. Itulah tanda ajaib atau mukjizat yang dibuat Tuhan untuk menyelamatkan hidup manusia.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Jumat 26 Juli 2026, Peringatan Santo Yoakim dan dan Santa Anna

Dua puluh roti jelai harus diberikan kepada seratus orang untuk dimakan? Apakah ini sebuah kemustahilan besar? Tidak! Itu telah menjadi kenyataan. Kenyataan bahwa dua puluh roti jelai setelah diberikan kepada seratus orang untuk dimakan tapi masih ada yang sisa.

Siapakah yang sanggup melakukan perbuatan maha besar itu? Hal itu tentu hanya Tuhan. Tuhan hanya berfirman, "Orang akan makan bahkan akan ada sisanya." Ternyata benar terjadi. Itulah karya ajaib dan tanda heran yang menakjubkan manusia.

Di sini kita diminta untuk melihat dengan mata iman bahwa jika Allah mau semua menjadi mungkin. Lebih jauh kita diingatkan bahwa sebagai orang beriman kita mesti merawat hidup dan panggilan kita dalam kesatuan Roh dan ikatan damai sejahtera.

Kita dipanggil untuk hidup dalam kerendahan hati, kelemah-lembutan dan sabar. Karena hanya dengan cara hidup yang demikianlah kita telah menyatu hidup dengan satu Tuhan dan satu iman.

Iman kitalah yang mengajak kita untuk melihat perbuatan besar dan ajaib Tuhan yakni "Mengubah lima roti jelai dan dua ekor ikan menjadi berkat yang berkelimpahan sehingga meskipun diberi makan kepada lima ribu laki-laki tapi masih tersisa dua belas bakul penuh."

Inilah peristiwa maha dahsyat, tanda ajaib yang lagi-lagi diperbuat Tuhan untuk kehidupan dan keselamatan kita umat-Nya.  Pesan rohani untuk kita: "Hargailah yang sedikit sekalipun karena hal itu bisa menjadi sangat berarti dan bukalah hati senantiasa untuk melihat Tuhan yang bekerja mengantar kita keluar dari kesulitan hidup yang melilit kita."  (*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS