Lewotobi Erupsi

Abu Vulkanik Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Landa Sikka, Warga Khawatir

Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah barat daya. Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo

Editor: Eflin Rote
POS-KUPANG.COM/ARNOLD WELIANTO
Warga Kecamatan Talibura Kabupaten Sikka mengangkat jemuran saat terjadi hujan abu erupsi gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Senin 17 Juni 2024. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Arnold Welianto 

POS-KUPANG.COM, MAUMERE - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral melaporkan telah terjadi erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, NTT dengan tinggi kolom abu teramati kurang lebih 600 meter di atas puncak, Senin 17 Juni 2024 pukul 09:57 WITA.

Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah barat daya. Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 14.8 mm dan durasi ± 7 menit 11 detik.

Pantauan POS-KUPANG.COM, permukiman warga di Kecamatan Talibura Kabupaten Sikka dilanda hujan abu vulkanik erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki.

Warga yang mengetahui terjadinya hujan abu ini langsung berlari untuk mengamankan jemuran dan kendaraan yang berada di luar rumah.

Selain itu, beberapa warga menutup sumur air menggunakan seng agar terhindar dari abu vulkanik yang masuk ke dalam sumur air.

Yohanes Nong, warga setempat mengaku khawatir dengan hujan abu vulkanik yang terus melanda Kabupaten Sikka beberapa hari terakhir ini.

"Khawatir saja, semalam juga hujan abu, hari ini juga hujan abu lagi, semoga baik-baik saja," ujarnya.

Sementara itu, Joni warga Waigete mengaku terjadi hujan abu tipis di wilayah Desa Mahekelan, Kecamatan Waigete, Kabupaten Sikka.

Baca juga: Bandara Frans Seda Maumere Kembali Dibuka Setelah Ditutup Akibat Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki

"Di sini juga hujan abu tapi tipis saja," katanya.

Hingga saat ini Gunung Lewotobi Laki-laki berada pada Status Level III (Siaga).

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral mengimbau kepada masyarakat agar tenang dan mengikuti arahan pemda serta tidak mempercayai isu-isu yang tidak jelas sumbernya.

Sedangkan masyarakat yang terdampak hujan abu Gunung Lewotobi Laki-laki memakai masker/penutup hidung-mulut untuk menghindari bahaya abu vulkanik pada sistem pernafasan. (*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved