Berita Ende
Pembuatan Dokumen Kajian Risiko Bencana Terkendala Anggaran, BPBD Ende Butuh Rp 2 Miliar
Selain anggaran, dia juga mengaku terkendala alat berat untuk melakukan pembersihan material longsor saat terjadi bencana longsor.
Editor:
Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM/ALBERT AQUINALDO
Salah satu titik longsor yang terjadi di Desa Wolotopo Timur, Kecamatan Ndona, Kabupaten Ende.
Dia juga mengatakan, alokasi anggaran untuk fase pra bencana juga harus maksimal seperti pelatihan atau penguatan kapasitas tanggap bencana di tingkat masyarakat dan peningkatan kapasitas penanganan bencana di tingkat daerah.
"Sebentar lagi akan dilakukan perubahan anggaran untuk tahun 2024, BPBD harus berperan aktif mengadvokasi kebijakan anggaran di daerah ini secara maksimal," tutup Vinsen. (*)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Rekomendasi untuk Anda
Baca Juga
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.