Wisata NTT

Wisata NTT , Lingko Meler Keindahan Sawah Berbentuk Jaring Laba-laba di Manggarai

Keindahan Manggarai bukan hanya pada warisan alam berupakan gunung , lembah atau pantai. Lahan pertanian di wilayah ini sudah sangat indah bahkan

|
Penulis: Alfred Dama | Editor: Alfred Dama
Kompas.com
Lingko Meler atau Spider Rice Field di Manggarai 

POS KUPANG.COM -- Keindahan Manggarai bukan hanya pada warisan alam berupakan gunung , lembah atau pantai.

Lahan pertanian di wilayah ini sudah sangat indah bahkan tak ada duanya di dunia .

Salah satu lahwan sawah dikenal dengan nama Lingko Meler . Bahkan wisatwan asing menyebutnya dengan Spider Rice Field .

Keindahan Spider Rice Field ini seakan melengkapi kekayaan Wisata NTT di Flores selain Wae Rebo, Labuan Bajo, Pulau Komodo, bahkan hingga Danau Kelimutu.

Bahkan, Lonely Planet pernah menobatkan Flores sebagai destinasi wisata top dunia pada 2015.

Namun siapa sangka, sebuah areal persawahan di Flores menjadi terkenal di mata masyarakat dunia karena bentuknya yang tak biasa.

Terletak di Desa Meler, Kecamatan Ruteng, Kabupaten Manggarai Barat, Lingko Meler atau Lingko Cara merupakan hamparan sawah berbentuk lingkaran.

Baca juga: Wisata NTT, Info Sewa Speed Boat untuk Open Trip Labuan Bajo, Harga Mulai Rp 1,3 Juta

Dengan luas mencapai 398 hektar, Lingko Meler disebut Spider Rice Field karena bentuknya yang menyerupai sarang laba-laba jika dilihat dari ketinggian.

Tidak diketahui secara pasti awal mula terbentuknya sawah berbentuk sarang laba-laba ini.

Namun menurut kabar-kabar yang beredar di daerah tersebut, sawah yang disebut lingko atau lodok ini sudah ada sejak zaman Raja Manggarai pertama.

Dengan bentuk yang unik, area persawahan ini juga menjadi tujuan wisata di Flores selain Wae Rebo dan Taman Nasional Komodo.

Lanskap Lingko Meler dapat dilihat dari Bukit Golo Lalong yang mengitari persawahan ini.

Dari ketinggian bukit, Lingko Meler dapat dilihat dengan sangat jelas.

Baca juga: Wisata NTT , Pantai Mulut Seribu Sensai Bak Menembus Labirin Muara Sungai

Tak heran jika Bukit Galo Lalong menjadi tempat persinggahan sebelum atau sesudah wisatawan mengunjungi Wae Rebo.

Maklum memang, karena lokasi Lingko Meler tak begitu jauh dari desa di atas awan tersebut.

Halaman
12
Sumber: Grid.ID
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved