TMMD Ke-120 Kodim 1604/Kupang, Kembangkan Inovasi Pertanian Warga Desa Lifuleo Kabupaten Kupang

Laporan Reporter POS KUPANG.COM- Ryan Tapehen

POS KUPANG.COM, OELAMASI - Desa Lifuleo yang terletak di ujung barat pulau Timor punya karakteristik sendiri dimana sebagian besar wilayahnya berbatu karang.

Kehadiran TNI disana dalam program TMMD ke 120 Kodim 1604/Kupang sejak  Mei sampa 6 Juni 2204 membawa dampak bagi pertanian disana dimana dalam penyuluhan tentang pertanian masyarakat diberikan pemahaman dan pengetahuan baru terkait inovasi di bidang pertanian yang relevan dengan karakteristik wilayah mereka.

Dalam penyuluuhan pertanian pada Senin 27 Mei 2024 di balai pertanian Desa Lifuleo yang dihadiri oleh berbagai kalangan masyarakat desa yang antusias untuk mendapatkan pengetahuan dan informasi terbaru di bidang pertanian.

Rahel Suhardjana ahli pertanian dari Dinas Pertanian Kabupaten Kupang yang membawakan materi menjelaskan tentang berbagai teknik pertanian modern yang dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi kerja petani.

Baca juga: Ini Penyebab Lesunya Penjualan Ternak Sapi Potong di Kabupaten Kupang

"Ini merupakan salah satu upaya kami untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan baru kepada para petani, sehingga mereka dapat mengembangkan usaha pertanian mereka dengan lebih baik. Kami berharap informasi yang disampaikan dapat diterapkan oleh para petani dalam kegiatan sehari-hari mereka,"ujar Rahel.

Terpisah Komandan Kodim 1604/Kupang, Kolonel Inf Wiwit Jalu Wibowo, menyampaikan bahwa kegiatan nonfisik seperti penyuluhan ini sangat penting dalam rangka mendukung pembangunan desa yang berkelanjutan terutama di bidang pertanian.

“TMMD tidak hanya fokus pada pembangunan infrastruktur, tetapi juga pada peningkatan kualitas sumber daya manusia. Dengan adanya penyuluhan ini, kami berharap masyarakat desa dapat lebih mandiri dan sejahtera," ujar Kolonel Jalu.

Sementara terpantau juga dalam progtam TMMD ini salah satu sasaran fisik rehabilitasi rumah pastori Gereja Via Dolorosa di desa Lifuleo juga mencapau tahap akhir.

Proses rehabilitasi kini telah mencapai tahap akhir, dengan pemasangan nat keramik dan pengecatan tembok luar sebagai sentuhan terakhir.

Ketua Majelus Jemaat Gereja GMIT Via Dolorosa Pd. Marciani Christin Luik messakh menyambut baik perkembangan ini.

Dirinya mengungkapkan rasa terima kasih yang mendalam kepada TNI, khususnya Kodim 1604/Kupang, yang telah memberikan perhatian besar terhadap kebutuhan mereka.

"Kami sangat bersyukur dan berterima kasih atas bantuan ini. Rumah pastori kini menjadi lebih nyaman dan layak untuk digunakan," ungkap Pdt Marciani.(ary)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS