Berita Kabupaten Kupang
Yayasan ADRA dan Pemkab Kupang Selenggarakan Rencana Kontijensi Hadapi Bencana
Namun dapat menghasilkan langkah antisipatif yang relevan sesuai potensi dan karakteristik di Kabupaten Kupang
Penulis: Irfan Hoi | Editor: Rosalina Woso
Baginya itu merupakan sebuah tantangan yang tidak bisa dianggap sepele. Berbagai tantangan ke depan berpeluang menjadi semakin kompleks, jika dalam penanggulangan hanya bertumpu pada pemerintah.
"Harus kita sadari, meskipun secara kelembagaan pemerintah bertanggungjawab terhadap penanggulangan bencana namun secara kemanusiaan, penanggulangan bencana merupakan panggilan kemanusiaan bagi kita semua, NGO, LSM, pelaku usaha dan masyarakat Kabupaten Kupang," ujarnya.
Dasar itu juga yang mendorong segala penanggulangan bencana didasarkan pada komunitas ada memberdayakan masyarakat maupun pemangku kepentingan yang ada secara terorganisir. Strategi itu akan berjalan maksimal bila ada kontijensi komprehensif.
Rencana kontijensi itu telah membagi tugas dan peran masing-masing pihak, termasuk skenario dalam penanggulangan bencana. Hal itu dengan harapan agar bencana alam bisa diminimalisir resikonya.
Pemkab Kupang, ujar dia, dengan dukungan dari Siap Siaga Pemprov NTT telah menyediakan rencana kontijensi itu agar disempurnakan dengan rencana antisipatif. Tujuannya agar paradigma penanggulangan bencana yang selama ini dengan pendekatan responsif dapat berubah menjadi pendekatan antisipatif.
"Saya berharap kegiatan lokakarya tidak saja menjadi sebuah ajang diskusi tanpa ada implementasi yang berarti dalam menghadapi potensi bencana di Kabupaten Kupang. Namun dapat menghasilkan langkah antisipatif yang relevan sesuai potensi dan karakteristik di Kabupaten Kupang," ujarnya.
Ia mendorong agar hasil lokakarya bisa segera diterapkan dalam penanggulangan bencana kekeringan yang berpeluang besar terjadi di Kabupaten Kupang dalam beberapa waktu ke depan. Yayasan ADRA, punya rekam jejak yang baik bersama Pemkab Kupang selama ini.
Kontribusi nyata itu terlihat pada tahun 2023 lalu dalam mengurangi resiko bencana kekeringan bagi masyarakat di Kabupaten Kupang. (fan)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.