Berita NTT
GP Ansor NTT Doa Bersama untuk Kelancaran Ibadah Haji 2024
Karena NTT merupakan daerah kepulauan, maka jemaah haji dari Flores bisa langsung menuju Surabaya melalui Bandar Udara Komodo Labuan Bajo.
Penulis: Irfan Hoi | Editor: Oby Lewanmeru
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Gerakan Pemuda (GP-Ansor) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menggelar Mujahadah dan doa bersama untuk kelancaran ibadah haji tahun 2024/1445 Hijriah.
Mujahadah dan doa bersama itu berlangsung, Kamis 23 Mei 2024 di Kantor PWNU NTT, Kelurahan Kelapa Lima, Kota Kupang.
Ketua GP Ansor NTT, Ajhar Jowe mengatakan, agenda itu merupakan rutinitas tiap tahun yang digelar GP Ansor bagi jemaah haji Indonesia, lebih khusus dari NTT. Diharapkan, ibadah haji dari rumah masing-masing hingga ke tanah Suci, Mekkah, dan kembali diberi kelancaran.
"Suasana di Timur Tengah, khususnya di Arab Saudi di Mekkah maupun Madinah, dengan tingkat kepanasan yang begitu tinggi sampai ke 50 derajat," kata Ajhar Jowe, usai Mujahadah dan doa bersama.
Berkaca dari kondisi di Arab Saudi, instruksi pimpinan pusat bagi seluruh wilayah dan cabang GP Ansor, agar melaksanakan acara akbar ini dan mendoakan kelancaran ibadah haji.
Apalagi, menurut Ajhar Jowe, kebanyakan jemaah haji didominasi oleh warga dengan usia lanjut. Sehingga, langkah-langkah perlu dipersiapkan, salah satunya mendoakan agar para jemaah bisa beribadah dengan baik dan lancar.
Adapun Mujahadah dan doa bersama Kamis petang itu melibatkan Pimpinan Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU), Fatayat maupun Muslimat dan sejumlah badan otonom NU yang berada di NTT.
Ajhar Jowe mengingatkan jemaah agar menjaga kondisi fisik dan kesehatan. Sebab, pelaksanaan ibadah haji, akan bergantung seutuhnya hanya pada diri seorang jemaah haji. Beribadah, kata dia, dengan ketenangan dan tetap menjaga kondisi kesehatan.
"Semoga para jemaah haji dari NTT, semoga perjalanan ini bisa lancar, mendapat dukungan dari seluruh pihak. Keberangkatan jemaah haji, InsyaAllah melalui embarkasi Surabaya, kuatkan iman, niat dan fisik dan menjaga kesehatan. Karena dalam pelaksanaan kita tidak bisa mengandalkan siapa-siapa, hanya diri kita sendiri melaksanakan ibadah. Sehingga butuh fisik dan ketenangan batin,"ujarnya.
Sebagai informasi, total jemaah haji asal NTT berjumlah 695 orang. Rencananya, ratusan jemaah haji itu diberangkatkan awal bulan Juni 2024 melalui embarkasi Surabaya. Keberangkatan ini dilaksanakan dalam 2 kloter.
Karena NTT merupakan daerah kepulauan, maka jemaah haji dari Flores bisa langsung menuju Surabaya melalui Bandar Udara Komodo Labuan Bajo.
Baca juga: GP Ansor NTT Akan Gelar Mujahadah dan Doa Bersama Ibadah Haji 2024
Sementara yang transit di Asrama Haji Kupang, adalah jemaah haji yang berasal dari daratan Timor, Flores Timur, Ende dan Maumere.
“Tergantung kelonggaran penerbangan yang sudah disiapkan dari sekarang. Jemaah yang ada di daratan Sumba juga langsung terbang ke Surabaya. Jemaah yang transit di Asrama Haji Kupang sekitar tanggal 28 dan 29 Mei,” jelas Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi NTT, Reginaldus S.S Serang sebelumnya.
Jumlah 695 jemaah haji NTT tahun 2024 merupakan kuota Provinsi NTT yang telah mendaftar sejak tahun 2013. Tahun ini ada peningkatan kuota dari 688 orang menjadi 695 orang.
Dia berharap jemaah haji dari Provinsi NTT menjalankan ibadah dengan baik dan tiba serta kembali ke tanah air dengan selamat.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.