Pengurusan KTP di Sumba Barat Daya Terhambat Jaringan Internet yang Buruk

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Petrus Piter

POS-KUPANG.COM, TAMBOLAKA - Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatam Sipil Sumba Barat Daya, Kristoforus Taru Bani, S.IP mengatakan, saat ini proses pengurusan kartu tanda penduduk secara elektronik (e-KTP)  bagi masyarakat Sumba Barat Daya mengalami kendala sebagaimana terjadi belakangan ini karena buruknya jaringan internet.

Selain itu keterbatasan blanko e-KTP juga menjadi salah satu penyebab lambatnya pengurusan KTP bagi masyarakat daerah ini.

Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Sumba Barat Daya, Kristoforus Taru Bani, S.IP menyampaikan hal itu di Tambolaka, Sumba Barat Daya  Jumat 10 Mei 2024.

Menurutnya, setiap hari pelayanan pengurusan e-KTP terus berlangsung. Namun hal itu tidak serta merta tuntas karena buruknya jaringan internet. Karena itu terkadang dua atau tiga hari bahkan sampai seminggu lamanya baru tuntas. 

"Masyarakat diharap bersabar karena semua pengurusan ktp elekrronik sangat tergantung jaringan intermet yang tersedia," ujarnya.

Menjawab pertanyaan mengapa proses perekaman ktp elektronik tidak bisa dilakukan disetiap kecamatan, ia mengatakan, sebenarnya itu dapat dilakukan namun karena ketiadaan peralatan dan jaringan yang buruk menyebabkan hal tersebut belum dilakukan.

Ke depan, pihaknya berencana mengadakan peralatan perekaman kpt elektronik mobile namun usulan tersebut selalu gagal karena keterbatasan anggaran daerah.Besar harapan usulan tersebut dapat terakomodir pada tahun anggaran mendatang. (*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS