Renungan Harian Katolik

Renungan Harian Katolik Selasa 7 Mei 2024, "Emas di Ujung Cemeti"

Dia mendulang emas di ujung cemeti. Di balik sakitnya, ada sukacita, ada emas kesuksesan dalam belajar mengajar, walaupun tinggal kenangan saja.

Editor: Eflin Rote
YOUTUBE SUARA PAGI RENUNGAN HARIAN KATOLIK
RP. John Lewar SVD 

Peristiwa pembebasan ini berlangsung luar biasa dan ajaib. Kisah ini mau mewahyukan kepada kita bahwa pewartaan injil tidak bisa dihentikan atau ditaklukkan oleh kuasa dunia dan kuasa jabatan apapun. Keberhasilan perutusan tidak tergantung pada posisi dan jabatan atau kuasa dunia, tetapi pada daya kuasa Allah sendiri dan keberanian iman
dari si pewarta.

Bacaan Injil Yohanes mengisahkan tentang datangnya Roh Kudus. Ketika Yesus berkata bahwa Ia akan meninggalkan mereka, dukacita sentak melipur di dalam kepala para murid. Dukacita ini karena Tuhan akan segera meninggalkan mereka.

Namun kemudian Yesus berkata bahwa setelah kepergian-Nya, Roh Kudus akan datang untuk menghibur mereka.

Kehadiran Roh Kudus adalah bukti bahwa ketidakpercayaan itu dosa, keadilan telah terpenuhi dengan kembalinya Yesus kepada Bapa, dan bahwa penguasa kejahatan telah dikalahkan.

Dalam keseharian, tak jarang kita menemui tantangan yang penuh pergolakkan sehingga membuat kita ingin menyerah dalam perjuangan.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Senin 6 Mei 2024, "Sibuk Bisnis Tapi Ada Waktu untuk Tuhan"

Perhatian kita seolah terfokus pada masalah yang berat sehingga kita lupa bahwa berkat Tuhan yang luar biasa terdapat di balik kesusahan yang menimpa.

Hari ini Tuhan mengingatkan kita bahwa di balik derita yang dialami, terdapat sukacita di hari esok. Kesusahan di hari ini tidak sebanding dengan besarnya pertolongan yang menanti.

Tuhan mengajarkan kita bahwa di balik sakitnya cambuk hari ini, pasti ada emas untuk hari esok.

Missio:
Marilah kita memohon kehadiran Roh Kudus agar hidup kita sesuai ajaran Yesus dan kita menjadi pewarta kebenaran yang tangguh seperti Paulus dan Silas. Dengan terang Roh Kudus, kita pada akhirnya memilih jalan kehidupan, hidup bersama Allah sendiri.

Doa:
Tuhan, terimakasih atas anugerah Roh Kudus yang Engkau curahkan kepada kami. Kami mohon ampun karena kami lebih sering tidak pernah menyadari kehadiranNya. Ajarilah kami untuk selalu hidup dalam tuntunanNya... Amin

Sahabatku yang terkasih, Selamat Hari Selasa Pekan VI Paskah. Salam doa dan berkatku untukmu dan keluarga di mana saja berada: Bapa dan Putera dan Roh Kudus...Amin

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved