Pilkada Timor Tengah Utara
Pilkada Timor Tengah Utara, Randy Neonbeni Niat Maksimalkan Peran Kaum Muda Usai Daftar di Nasdem
anak muda mesti terlibat dalam konstelasi politik. Pasalnya, keterlibatan anak muda adalah bagian dari pembangunan.
Penulis: Dionisius Rebon | Editor: Rosalina Woso
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dionisius Rebon
POS-KUPANG.COM, KEFAMENANU - Akademisi dan Notaris di Kabupaten Timor Tengah Utara, Randy Valentino Neonbeni resmi mendaftarkan diri sebagai bakal calon bupati melalui Partai Nasional Demokrat (NasDem) untuk bertarung dalam kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten TTU tahun 2024.
Selain di DPD Partai NasDem Kabupaten TTU, Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Cendana Wangi Kefamenanu ini telah mendaftarkan diri sebagai bakal calon bupati ke DPD PSI, DPC PDIP, dan DPC PKB Kabupaten TTU. Dengan demikian, yang bersangkutan telah mendaftarkan diri sebagai bakal calon bupati pada 4 partai.
Saat diwawancarai POS-KUPANG.COM, Sabtu, 4 Mei 2024, Randy Valentino Neonbeni mengatakan, dirinya mendaftarkan diri sebagai bakal calon bupati di Sekretariat Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai NasDem Kabupaten TTU, Jumat, 3 Mei 2024.
Menurutnya, generasi muda saat ini bersikap pasif. Generasi muda terkesan kurang peka terhadap pembangunan di daerah sehingga terkesan diam.
Baca juga: Pilkada Timor Tengah Utara, DPD Partai NasDem Buka Pendaftaran Bacabup dan Bacawabup
Oleh karena itu, generasi muda harus mengambil peran dan terlibat langsung dalam pembangunan daerah Kabupaten TTU. Pasalnya, tonggak pembangunan tersebut ada di genggaman kaum muda.
"Soekarno pernah mengatakan bahwa, saya akan mengguncang dunia. Di sini kita bisa melihat bahwa Soekarno pada saat ini melihat kemampuan generasi muda sangat baik,"ujarnya.
Hal ini, kata Randy, menjadi motivasi baginya mendaftarkan diri sebagai bakal calon bupati untuk turut terlibat dalam kontestasi Pilkada Kabupaten TTU tahun 2024.
Ia melihat bahwa, progres pembangunan saat ini bukan berorientasi kepada pemuda. Pembicaraan tentang Indonesia Emas atau TTU Emas belum bisa direalisasikan jika pendidikan atau generasi muda tidak disiapkan.
Setiap generasi akan berganti atau berlalu. Tetapi, generasi muda akan tetap ada pada setiap era atau masa.
Randy menegaskan bahwa, anak muda mesti terlibat dalam konstelasi politik. Pasalnya, keterlibatan anak muda adalah bagian dari pembangunan.
Ketika berkunjung ke Negara Inggris beberapa waktu lalu, Randy mengakui bahwa, di negara tersebut peran kaum muda sangat luar biasa. Kaum muda di Negara Inggris terlibat dalam semua aspek seperti perekonomian, pendidikan, kebudayaan
"Saya melihat di Kabupaten TTU harus begitu. Pemuda itu harus bangkit. Mari kita bersatu jangan menjadi penonton. Karena yang mengerti anak muda itu hanya orang muda," pungkasnya. (*)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.