Pilkada Manggarai Timur, Begini Kata Agas-Syukur Saat Deklarasi Sahabat AKUR di Bangka Kantar 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo

POS-KUPANG.COM, BORONG - Massa dari dua desa yakni Desa Bangka Kantar dan Desa Golo Kantar, Kecamatan Borong menghadiri acara Deklarasi Sahabat AKUR (Andreas Agas-Tarsisius Syukur) sebagai bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Manggarai Timur untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2024.

Acara Deklarasi Sahabat AKUR ini berlangsung di Longko, Desa Bangka Kantar, Minggu 28 siang hingga sore hari. 

Turut hadir dalam deklarasi politik itu, Sekertaris PAN juga sebagai Ketua DPRD Manggarai Timur, Agustinus Tangkur, politisi PAN juga anggota DPRD Manggarai Timur Yuvensius Tongkang, politisi PKB juga sebagai anggota DPRD Manggarai Timur Ferdinandus Alfa, dan Tim AKUR. 

Pantauan POS-KUPANG.COM, terlihat AKUR tiba bersama keluarga di simpang empat Jati sekitar pukul 12.30 Wita. Rombongan lalu diterima dengan adat kepok (sapaan adat penerimaan tamu sesuai budaya Manggarai) oleh tokoh adat dari dua desa itu. 

Baca juga: Bertarung Dalam Pilkada Manggarai Timur 2024, AKUR Daftar di PKB

Selanjutnya AKUR diarak oleh Sahabatnya menggunakan puluhan kendaraan baik sepeda motor dan mobil menuju tempat deklarasi di Kampung Longko. 

Acara deklarasi Sahabat AKUR ini juga dimeriahkan oleh sejumlah musisi lokal Manggarai Timur pendukung paket AKUR Andik Gunawan, Yohanes Ardi Yongkie, Vian Nande, Geri Magung, Arin Santoso, dan Yustina Akur. 

Balon Bupati Andreas Agas dalam kesempatan itu, mengatakan kehadiran paket AKUR pada deklarasi tersebut 
untuk turut menyaksikan dukungan dari sahabat dan keluarga besar AKUR dari ke dua desa tersebut untuk memenangkan AKUR pada Pilkada 2024 ini. 

Agas juga mengajak sahabat AKUR, agar tidak membicarakan hal yang jelek bagi paket lain. Tetapi fokus membicarakan paket AKUR di seluruh pelosok Manggarai Timur guna memenangkan AKUR pada Pilkada 27 November 2024 nanti. 

Menurutnya, pada pesta demokrasi tentu ada beda pilihan, namun harus tetap AKUR. AKUR santun dalam berpolitik. 

Dalam kesempatan itu juga AKUR menyinggung terkait ada yang mengatakan pembangunan tidak adil, tidak ada perubahan, dan juga terkait Tenaga Harian Lepas (THL) yang dirumahkan selama kepemimpinan Bupati Agas Andreas. 

Agas menegaskan, pembangunan yang diambil Pemerintah Daerah dengan sistem skala prioritas sebab keuangan daerah cukup terbatas, sementara kebutuhan pembangunan masyarakat tidak akan habis-habisnya yang tentunya membutuhkan ratusan miliar rupiah pada setiap tahun anggaran. 

"APBD kita hanya Rp 1,2 triliunan. Dan PAD Rp 44 miliar sisanya dana transfer pusat. Memang urus pembangunan adalah urus manusia tidak pernah selesai, kebutuhan manusia tidak pernah habis, sementara keuangan kita cukup terbatas," ujarnya. 

Sementara terkait tidak perubahan, kata Agas sejak Tahun 2008 Manggarai Timur pelan-pelan mulai berubah dan sampai dengan Tahun 2024 Manggarai Timur sudah banyak perubahan. 

"Contohnya saja kita di desa Golo Kantar dan Bangka Kantar ini listrik, jalan, ada irigasi dan sawah sudah ada. Air minum bersih memang sebagian sudah dilayani dan sebagian belum, tapi tahun anggaran 2024 ini akan ada perluasan jaringan air bersih untuk kedua desa ini. Jadi bilang tidak ada perubahan, saya kira itu pembenci dan tidak suka. Mana yang sudah mereka buat,"Ujarnya.