Pilkada Sabu Raijua

Pilkada Sabu Raijua, KPU Butuh Dukungan Semua Pihak Agar Pilkada Berjalan Baik

Bawaslu sehingga komunikasi tetap terjalin seperti menghadiri sosialisasi, rakor sehingga hal-hal yang luput dari pandangan KPU

Penulis: Agustina Yulian Tasino Dhema | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/AGUSTINA YULIAN TASINO DHEMA
KPU Sabu Raijua Sosialisasi Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 2 Tahun 2024 dan Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 6 tahun 2024 di kantor KPU Sabu Raijua pada Jumat, 26 April 2024. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Asti Dhema

POS-KUPANG.COM, SEBA - Komisi Pemilihan Umum atau KPU Sabu Raijua NTT butuh dukungan dari semua pihak sehingga Pilkada dan Pilgub 2024 bisa berjalan dengan baik.

Jika dilihat dari perkembangan, dinamika politik di Sabu Raijua memang sudah ada riak-riak di media sosial. Seperti beberapa calon yang sudah mem-posting namun untuk lebih spesifiknya masih normal.  Tidak menutup kemungkinan riakan akan muncul saat mendekati tahap  pencalonan.

Hal ini disampaikan, Ketua Komisi Pemilihan Umum atau Ketua KPU Sabu Raijua, Daud Pau pada Jumat, 26 April 2024.

"Karena kita belajar dari PSU dari Pilkada Sabu Raijua 2020 yang cukup menghebohkan tentu butuh kerja sama yang baik antara penyelenggara, pengawas, dan peserta. Tidak selamanya regulasi yang kita lakukan itu cukup,"ungkapnya.

Baca juga: Pilkada Sabu Raijua, John Uly Resmi Daftar Balon Bupati di DPC PDIP 

Menurutnya, masih ada hal lain yang membutuhkan kepekaan sehingga diperlukan kejujuran baik peserta, KPU, maupun Bawaslu sehingga komunikasi tetap terjalin seperti menghadiri sosialisasi, rakor sehingga hal-hal yang luput dari pandangan KPU yang mengikuti regulasi secara utuh dalam forum ini dapat disampaikan agar bisa antisipasi.

KPU Sabu Raijua berkomitmen dan berdasarkan evaluasi yang terjadi bahwa hal seperti itu bisa dilakukan mitigasi sejak awal melalui komunikasi dengan Bawaslu yang cukup baik. Sehingga hal-hal yang berpotensi, bisa diingatkan Bawaslu sehingga mendapatkan informasi-informasi yang valid.

"Harapannya kita kepada masyarakat jika sudah masuk dalam tahap pencalonan mungkin ada informasi terkait calon-calon bisa datang ke kantor untuk memberikan masukan. Sehingga ada dasar dalam penelusuran untuk koordinasi dan verifikasi,"tutupnya.(dhe)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved