7 Orang Daftar Pilkada Manggarai Barat Melalui Partai Demokrat, 5 Tanpa Pasangan

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Berto Kalu

POS-KUPANG.COM, LABUAN BAJO - Sebanyak tujuh nama sudah mengambil formulir pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati Manggarai Barat di Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Manggarai Barat. Dari jumlah itu, 5 orang di antaranya mendaftar tanpa pasangan.

Sekretaris Satgas Pilkada DPC Demokrat Manggarai Barat Bonafasius Yosdan mengatakan, selanjutnya dokumen pendaftaran para bakal calon akan diserahkan ke DPD Partai Demokrat Provinsi NTT untuk dilakukan fit and proper test.

"Nanti tanggal 2 Mei baru akan diserahkan ke provinsi (DPD Demokrat) untuk dilakukan fit and proper test sesuai domain mereka. Setelah itu akan dikeluarkan rekomendasi dari DPD ke DPP. Nanti DPP yang memutuskan," ujar Yosdan, Rabu 24 April 2024.

Yosdan mengatakan, selama pendaftaran dibuka sejak 15-22 April antusias pendaftar di DPC Demokrat Manggarai Barat cukup tinggi.

Adapun nama-nama bakal calon bupati dan wakil bupati yang telah mendaftar di DPC Demokrat yakni, Mario Pranda, anggota DPRD Manggarai Barat terpilih dalam pemilihan legislatif (Pileg) Februari lalu.

Mario merupakan kader Demokrat. Putra bupati Manggarai Barat pertama Fidelis Pranda itu mendaftar sebagai bakal calon bupati.

Selanjutnya ada nama Iren Surya, mantan Sekretaris DPD NasDem Manggarai Barat periode 2017-2022 itu mendaftar sebagai bakal calon bupati. Iren sendiri sudah mendeklarasikan maju cabup Manggarai Barat untuk Pilkada 2024 sejak Oktober 2022 lalu.

Berikutnya, Melkior Nurdin mantan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Manggarai Barat. Ia dicopot dari jabatannya oleh Edi Endi pada Januari 2024. Dia kini memasuki masa pensiun.

Melki merupakan kandidat pertama yang mendaftar ke Demokrat. Ia mendaftar ke Demokrat karena partai tersebut membuka diri bagi bakal calon nonkader mengikuti penjaringan calon kepada daerah Pilbup Manggarai Barat 2024. Ia mendaftar sebagai bakal calon bupati atau wakil bupati, tergantung keputusan dari partai.

Kemudian ada nama Agustinus Sarifin, politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu mendaftar sebagai bakal calon bupati Manggarai Barat.

Balon berikut yang mendaftar di Demokrat adalah Darius Angkur, ia merupakan Ketua DPC PDI Perjuangan Manggarai Barat, wakil ketua DPRD Manggarai Barat itu mendaftar sebagai bakal calon wakil bupati.

Baca juga: Stevi Harman Resmi Jadi Anggota HIPMI, Ketua BPC HIPMPI Manggarai Barat Berikan Apresiasi

Dalam pileg Februari lalu, Darius gagal lolos ke DPRD Manggarai Barat. Ia memperoleh suara cukup tinggi 1.447 suara namun terpental karena perolehan suara partainya kecil.

Terbaru, petahana bupati dan wakili bupati Manggarai Barat Edistasius Endi dan Yulianus Weng mendaftar di DPC Demokrat untuk kembali bertarung dalam Pilkada November mendatang. Edi-Weng merupakan pasangan terakhir yang mendaftar ke Demokrat.

Untuk diketahui, Edistasius Endi dan Yulianus Weng dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati Manggarai Barat pada 26 Februari 2021 oleh Gubernur NTT saat itu, Viktor Bungtilu Laiskodat. Masa jabatan keduanya akan berakhir di 2025. (uka)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS