Breaking News

Renungan Harian Katolik

Renungan Harian Katolik Rabu 10 April 2024, Tiga Cara Tingkatkan Energi Positip Bagi Sesama.

Manusia mau semakin menghargai orang-orang di sekitar baik di rumah, tempat kerja, berbagai komunitas dan lainnya.

Editor: Rosalina Woso
YOUTUBE/KOMISI KOMSOS K. PADANG
Ilustrasi Yesus sebagai Roti Hidup. “Akulah roti hidup! Barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan lapar lagi, dan barangsiapa percaya kepada-Ku, ia tidak akan haus lagi." 

POS-KUPANG.COM - Renungan Harian Katolik Rabu 10 April 2024 dengan judul Tiga Cara Tingkatkan Energi Positip Sebagai Terang Bagi Sesama.

Renungan Harian Katolik Rabu 10 April 2024 dengan judul Tiga Cara Tingkatkan Energi Positip Sebagai Terang Bagi Sesama ditulis oleh Gabriel Chanfarry Hadylaw dan mengacu dalam Bacaan Injil: Yohanes 3: 16 - 21.
 
Manusia umumnya mempunyai pengalaman kehidupan terang atau kehidupan gelap dengan beragam sebab.

Manusia bisa mendapatkan kedua pengalaman ini di sesama keluarga di rumah, rekan kerja di tempat kerja, kolega di berbagai komunitas dan lainnya.

Manusia bisa mendapatkan berbagai kesulitan dalam berkomunikasi dua arah.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Minggu 7 April 2024, " Tiga Cara Membangun Passion Dalam Penyelesaian Tugas"

Manusia bisa juga merasakan frustrasi dalam berkomunikasi baik secara tatap muka atau melalui sosial media dan lainnya.

Ada tiga cara untuk manusia mau meningkatkan energi positip sebagai terang bagi sesama.

Pertama. Manusia terus belajar mengubah pola pikir untuk dapat menjadi lebih positif ketika berkomunikasi dua arah dengan sesama.

Manusia mau mengubah cara pandang semakin positif melalui berbagai aspek kehidupan dengan sesama di rumah, tempat kerja, berbagai komunitas dan lainnya
 
Kedua. Manusia mau memperbanyak kebiasaan baik sehingga kehidupan dipenuhi dengan energi positip.

Manusia mau membuat hidup jadi semakin mudah dan tertata dengan baik sehingga seseorang dapat lebih mudah berbagi terang kebahagiaan bagi sesama.

Ketiga. Manusia mau terus membangun hubungan sosial yang semakin baik dengan sesama.

Manusia mau semakin menghargai orang-orang di sekitar baik di rumah, tempat kerja, berbagai komunitas dan lainnya.

Tuhan ingin manusia tetap berbagi terang melalui berbagi materiil maupun non materiil
 
Tuhan Yesus berkata kepada Nikodemus, Sebab barangsiapa berbuat jahat, membenci terang dan tidak datang kepada terang itu, supaya perbuatan-perbuatannya yang jahat itu tidak nampak; tetapi barangsiapa melakukan yang benar, ia datang kepada terang, supaya menjadi nyata, bahwa perbuatan-perbuatannya dilakukan dalam Allah."

Manusia bisa mendapatkan pengalaman mendapatkan terang atau gelap secara nyata ketika lampu di rumah padam.

Manusia pasti ingin mencari terang secepatnya agar kegalauan dalam pengalaman kegelapan dapat segera hilang.

Manusia dapat mencari Sang Maha Terang yaitu Tuhan Yesus. Manusia mau berbagi terang dengan sesama dengan berbagi materiil ataupun non materiil kepada sesama.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved