Pilpres 2024

Ganjar-Mahfud Bawa Ratusan Bukti Kecurangan Pilpres 2024 ke MK, Elit PDIP Jadi Saksi

Ganjar Pranowo-Mahfud MD bersama tim hukumnya mendaftarkan secara resmi gugatan kasus dugaan kecurangan Pilpres 2024 ke Mahkamah Konstitusi atau MK.

Penulis: Frans Krowin | Editor: Frans Krowin
ISTIMEWA/POS-KUPANG.COM
RATUSAN BUKTI – Ganjar – Mahfud bersama tim hukum membawa ratusan bukti kecurangan saat mendaftarlan gugatan di Mahkamah Konstitusi, Sabtu 23 Maret 2024 sore. 

Kendati begitu, Heru tidak berkenan mengungkapkan beberapa bukti yang dibawa dalam pelaporan ini. Dia mengatakan, bukti bersifat rahasia.

"Kita tidak berbicara soal dugaan kecurangan pasangan calon A atau B. Ini untuk demokrasi dan keadilan," ucap Heru. 

Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto mengatakan, empat partai politik pengusung Ganjar-Mahfud setuju dan mendukung upaya tim hukum untuk mengajukan gugatan ini. "Semua demi menyelamatkan demokrasi Indonesia," ucap Hasto.

Hasto mengatakan, tim hukum TPN akan membawa 30-an orang saksi guna menguatkan bukti gugatan di hadapan Hakim Konstitusi.

"Kami juga membawa 10 saksi ahli," ujarnya

Hasto Kristiyanto tiba lebih dulu sebelum Kedeputian Hukum Tim Pemenangan Nasional Ganjar Pranowo-Mahfud MD di gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Gambir, Jakarta Pusat, Sabtu sore ini.

Hasto tiba dengan menumpangi Mobil Toyota Alphard bersama politikus PDIP, Deddy Sitorus yang menggunakan pakaian dinas PDIP berwarna merah. 

Hasto dan Deddy belum mau memberikan keterangan kepada awak media yang telah menunggu di Gedung Mahkamah Konstitusi

Keduanya tiba pada pukul 16.22 dengan melontarkan salam jari metal sebagai pembuka. 

Baca juga: Mahkamah Konstitusi Resmi Buka Pendaftaran Sengketa Pileg dan Pilpres 2024

Beberapa menit berselang, politikus PDIP Adian Napitupulu menyusul kedatangan Hasto.

Dengan berjalan kaki dari pintu masuk Gedung Mahkamah Konstitusi di Jalan Abdul Muis, Adian tiba dengan busana berwarna hitam-hitam. 

Langkah Hasto, Adian dan Deddy Sitorus kemudian diikuti Ketua Dewan Pimpinan Pusat PDIP, Djarot Syaiful Hidayat.

Djarot juga tidak melontarkan sepatah kata apapun. Dia tiba pukul 16.42 atau 20 menit setelah Hasto tiba.  (*)

Ikuti Pos-Kupang.Com di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved