Pilkada NTT
Benny Harman: Di NTT, Pencuri dan Setan Bisa jadi Pemimpin Asal Ada Uang
Politisi senior Partai Demokrat, Banny Kabur Harman membuat pernyataan menohok terkait Pilkada NTT ( Nusa Tenggara Timur ).
Penulis: Engelbertus Aprianus | Editor: Alfons Nedabang
Benny Harman bakal diusung sebagai Calon Gubernur NTT.
Namun dia mengaku belum ada pembahasan di DPP Partai Demokrat. "Saya belum ketemu DPP, saya selama ini bolak-balik ( Labuan Bajo-Jakarta ) kerja di kebun," katanya.
Benny Harman juga mengatakan, belum memilikirkan maju di Pilkada NTT. "Saya belum pikirkan, sudah tidak semangat lagi setelah dua kali kalah, saya tidak ada niat lagi."
Terpisah, DPD Partai Demokrat NTT menanggapi keengganan Beny Harman kembali bertarung di Pilkada NTT.
"Kami tunggu dari pak Benny juga. Kan dari DPP Demokrat yang memberikan penugasan, tinggal dari beliaunya, menerima atau tidak," kata Sekretaris DPD Demokrat NTT, Samuel Hake di Kupang, Senin (18/3).
"Kita di tingkat DPD itu siap untuk bekerja, mengamankan keputusan," katanya.
Pada prinsipnya, lanjut Samuel Hake, Demokrat NTT akan mengikuti segala arahan yang disampaikan DPP Demokrat, termasuk kesedian dari BKH.
Samuel sendiri mengaku sudah membaca pernyataan BKH. Setelah muncul penugasan dari DPP Demokrat, kata Samuel, sejauh ini belum ada pertemuan khusus bersama BKH membahas hal itu.
Dia menduga kemungkinan pertemuan itu akan dilakukan pada waktu yang lebih tepat.
Sisi lain, DPD Demokrat juga tengah melakukan persiapan untuk menjaring bakal calon kepala daerah untuk Pilgub, Pilwalkot dan Pilbup.
Demokrat sebetulnya punya peluang pada momentum itu. Sebab, saat ini cukup banyak kader yang tersedia, salah satunya BKH sebagai politikus senior Demokrat.
Baca juga: Mafia Tanah Marak di Labuan Bajo, Benny Harman Bakal Lapor AHY
Dengan kondisi itu, DPD Demokrat juga menyiapkan kader lainnya seperti Ketua DPD Partai Demokrat NTT, Leo Lelo.
"Di Pilgub itu memang kami ancang-ancang juga ketua DPD kami. Kami ada ngobrol. Apalagi kita 7 kursi, peningkatan. Kita tambah 7, salah satu cara koalisi," ujarnya.
Sehingga, jikapun BKH menyatakan tidak lagi maju ke Pilgub NTT maka DPD Demokrat akan mendorong Leo Lelo. Namun begitu, kesediaan dari pribadi ketua Demokrat itu juga menjadi penting.
Menurut Samuel Hake, menjadi seorang calon di Pilgub tentu akan ada pertimbangan dari berbagai sisi. Sehingga dipastikan akan terjadi dinamika. Apalagi, Leo Lelo sendiri sudah terpilih sebagai anggota DPRD NTT periode 2024-2029.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.