Idul Fitri 2024

Bacaan di Sela Takbir, Niat Sholat Idul Fitri 2024 dan Tata Cara Sholat Ied

Umat Muslim akan merayakan Hari Raya Idul Fitri 2024, salah satu sunnah Idul Fitri 2024 ialah melaksanakan sholat ied, berikut Niat Sholat.

Editor: Yeni Rahmawati
PK/RIS
SHOLAT IED - Inilah bacaan Niat Sholat Idul Fitri 2024 dan Tata Cara Sholat Idul Fitri usai menjalankan ibadah puasa selama sebulan penuh. 

POS-KUPANG.COM - Inilah bacaan di sela Takbir, Niat Sholat Idul Fitri 2024 dan Tata Cara Sholat dalam bahasa Arab, Latin juga Artinya.

Tribunners usai menjalankan ibadah puasa selama sebulan penuh, Umat Muslim akan merayakan kemenangan Hari Raya Idul Fitri 2024 dengan mendirikan sholat sunah sholat ied atau Sholat Idul Fitri.

Seperti diketahui salah satu sunah Idul Fitri 2024 adalah melaksanakan sholat ied dua rakaat.

Berikut bacaan Niat Sholat Idul Fitri dan bacaan di sela-sela setiap Takbir, sebagaimana dilansir dari NU Online.

Panduan sholat ied secara tertib ini merupakan penjelasan dari salah seorang pendiri NU Syekh KHR Asnawi dalam kitab Fashalatan.

Hal serupa juga dapat dijumpai di kitab al-Fiqh al-Manhajî ‘ala Madzhabil Imâm asy-Syâfi‘î (juz I) karya Musthafa al-Khin, Musthafa al-Bugha, dan 'Ali asy-Asyarbaji.

1. Niat Sholat Idul Fitri 2024

Hal pertama yang perlu dilakukan dalam shalat id adalah membaca niat.

Kalau menjadi makmum ditambah lafal ma'muman, sedangkan saat menjadi imam ditambah bacaan imaaman.

Baca juga: Ini Doa Setelah Sholat Dhuha yang Dibaca 100 Kali oleh Rasulullah SAW sebagai Dzikir

 أُصَلِّي سُنَّةً لعِيْدِ اْلفِطْرِ رَكْعَتَيْنِ (مَأْمُوْمًا/إِمَامًا) لِلّٰهِ تَعَــالَى Ushallî sunnatan li ‘îdil fithri rak'ataini (ma'mûman/imâman) lillahi ta'ala. 

"Aku niat shalat sunnah Idul Fitri dua rakaat (menjadi makmum/imam) karena Allah ta’ala.”

Untuk diketahui, hukum pelafalan niat adalah sunah.

Sementara yang wajib yaitu ada maksud secara sadar dan sengaja dalam batin bahwa seseorang akan menunaikan shalat sunah Idul Fitri.

Baca juga: Lirik dan Terjemahan Sholawat Jibril, Rutin Baca Sholawat Nabi Malaikat Jibril In di Bulan Ramadhan

Sebelumnya shalat dimulai tanpa azan dan iqamah (karena tidak disunnahkan), melainkan cukup dengan menyeru "ash-shalâtu jâmi‘ah".

2. Takbiratul Ihram

Sebagaimana shalat biasa, shalat Id juga terdapat takbiratul ihram.

Usai membaca doa iftitah, disunnahkan takbir lagi hingga tujuh kali untuk rakaat pertama.

Baca juga: Perbanyak Sholat Dhuha di Bulan Ramadhan 2024, Simak Ini Doa Setelah Sholat

Di sela-sela tiap takbir itu dianjurkan membaca: اللهُ أَكْبَرُ كَبِيرًا، وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ كَثِيرًا، وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَأَصِيلًا  Allahu akbar kabira, wal hamdu lillahi katsira, wa subhanallahi bukratan wa ashila "Allah Maha Besar dengan segala kebesaran, segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak, Maha Suci Allah, baik waktu pagi dan petang."

Atau membaca:   سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ وَلاَ إِلٰهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ Subhanallah wal hamdu lillah wa laa ilaaha illallah wallahu akbar "Maha Suci Allah, segala puji bagi Allah, tiada tuhan selain Allah, Allah maha besar."

3. Membaca Al-Fatihah

Setelah selesai membaca iftitah dan melakukan takbir sebanyak tujuh kali, wajib membaca surat Al-Fatihah.

Baca juga: Doa Ayat Seribu Dinar dan Waktu yang Tepat Baca Surat At Talaq, Datangkan Rezeki tak Terduga

Lalu dianjurkan membaca surat Al-A'la. 

Berlanjut ke ruku', sujud, duduk di antara dua sujud, dan seterusnya hingga berdiri lagi seperti shalat biasa.

4. Rakaat Kedua Di dalam posisi berdiri kembali pada rakaat kedua, disunnahkan takbir lagi sebanyak lima kali seraya mengangkat tangan dan melafalkan allâhu akbar seperti rakaat sebelumnya.

Di antara takbir-takbir itu, lafalkan kembali bacaan sebagaimana dijelaskan pada poin kedua.

Baca juga: Niat Sholat Tarawih Secara Berjamaah dan Sendiri Lengkap 10 Manfaat Puasa Ramadhan 2024

Kemudian baca Surat al-Fatihah, lalu Surat al-Ghâsyiyah.

Kemudian dilanjutkan dengan gerakan ruku’, sujud, dan seterusnya hingga salam. 

Untuk diketahui, hukum takbir tambahan (lima kali pada pada rakaat kedua atau tujuh kali pada rakaat pertama) adalah sunnah, sehingga tidak sampai menggugurkan keabsahan shalat Id apabila terjadi kelupaan mengerjakannya. 

5. Mendengar Khutbah Setelah shalat selesai dengan diakhiri gerakan salam, jamaah tidak disarankan buru-buru pulang, tetapi perlu mendengarkan khutbah Idul Fitri sampai selesai.

Kecuali bila shalat id ditunaikan tidak secara berjamaah. 

Hal tersebut sebagaimana diungkapkan Ubaidullah bin Abdullah bin Utbah dalam sebuah hadits: السنة أن يخطب الإمام في العيدين خطبتين يفصل بينهما بجلوس

“Sunnah seorang Imam berkhutbah dua kali pada shalat hari raya (Idul Fitri dan Idul Adha), dan memisahkan kedua khutbah dengan duduk.” (HR Asy-Syafi’i)

Untuk khatib, disunnahkan memulai khutbah pertama dengan takbir sembilan kali dan khutbah kedua dengan takbir tujuh kali. (*)

Sebagian Artikel ini telah tayang di PosBelitung.co dengan judul Bacaan Niat dan Tata Cara Salat Idul Fitri, Serta Bacaan di Sela Takbir

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Belitung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved