Berita Flores Timur
Dilanda Banjir, Akses Jalan Lima Desa di Flores Timur Lumpuh
Menanggapi hal itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kalak BPBD Flores Timur, Ahmad Duli, mengatakan pihaknya sudah mendata wilayah terdampak banjir akibat hujan
Laporan Reporter POS-KUPSNG.COM, Paul Kabelen
POS-KUPANG.COM, LARANTUKA - Guyuran hujan deras dan angin kencang beberapa hari terakhir mengakibatkan banjir di Kecamatan Tanjung Bunga, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur.
Akibatnya, akses jalan penghubung lima desa di Tanjung Bunga lumpuh akibat banjir yang melintasi badan jalan. Tak hanya itu, tanaman pertanian juga dilaporkan rusak tersapu banjir deras.
Warga Desa Aransina, Hendra Koten, Senin, 11 Maret 2024, mengatakan akses ke lima desa yaitu Desa Lamanabi, Aransina, Latonliwo Satu dan Patisirawalang.
"Hujan deras membuat akses jalan putus. Banjir melintas dari bukit dan pegunungan ke badan jalan," ujarnya kepada wartawan.
Ia mengatakan, aliran air deras dari bukit dan pegunungan juga membawa material batu dan tanah. Material itu terbawa air hingga ke badan jalan yang hingga kini debitnya sekira betis orang dewasa.
Baca juga: Forum Koordinasi Pemuda Gereja Kota Kupang Bantu Korban Erupsi Gunung Lewotobi di Flores Timur
Meski demikian, sejumlah kendaraan roda dua nekat menerobos banjir. Beberapa dari mereka selamat, namun ada kendaraan mogok karena mesinnya terendam air.
Menurutnya, banjir telah menjadi langganan setiap musim penghujan, namun pemerintah setempat belum mencari solusi atas dampak banjir yang mengancam tanaman warga.
Menanggapi hal itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kalak BPBD Flores Timur, Ahmad Duli, mengatakan pihaknya sudah mendata wilayah terdampak banjir akibat hujan.
"Penanganannya segera dilakukan," katanya.
Dia menjelaskan, selain laporan kerusakan tanaman pertanian, BPBD juga menerima laporan putusnya akses jalan dan kerusakan rumah warga akibat angin kencang. (*)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.