Tinju Dunia

Jadwal Tinju Dunia, Anthony Joshua Daratkan 12 Pukulan Telak Ngannou Koleksi 8 Pukulan

Pertarungan kedua petinju berlangsung singkat karena Francis Ngannou berhasil ditumbangkan mencium kanvas pada ronde kedua.

Editor: Edi Hayong
kolase-foto RICHARD PELHAM
Anthony Joshua menambah rekornya menjadi 28 kemenangan dan tiga kekalahan 

"Saya hanya melakukan apa yang saya lakukan. Lakukan yang terbaik. Selesaikan pekerjaan. Saya tidak melakukan itu untuk membuktikan apa pun. Saya hanya melakukannya untuk diri saya sendiri."

Itu adalah pernyataan kemenangan yang menjadi lebih manis ketika musuh bebuyutan Joshua, rekan senegaranya Tyson Fury, menyaksikannya.

Hanya 133 hari yang lalu, di arena yang sama dan melawan lawan yang sama, Fury bertarung mati-matian dengan Ngannou dalam kemenangan split point point yang bisa saja menghasilkan hasil yang baik.

"Francis Ngannou mengalahkan juara dunia kelas berat WBC. Saya seharusnya menjadi juara dunia kelas berat WBC saat ini. Anda tahu maksud saya? Saya pikir dia mengalahkan [Fury]," kata Joshua.

Debutan tinju Ngannou menjatuhkan Fury pada ronde ketiga pertarungan mereka di bulan Oktober, tetapi kuantitasnya masih belum diketahui pada pertarungan keduanya.

“Apakah saya berharap untuk menang? Saya melakukan yang terbaik,” tambah Joshua.

“Saya tidak suka memprediksi apa pun. Tinju kelas berat adalah liga tersendiri, divisi berbeda. Apa pun bisa terjadi".

Baca juga: Jadwal Tinju Dunia, Legenda Tinju Prediksi Pertarungan Anthony Joshua VS Francis Ngannou

"Saya hanya bekerja keras, sangat keras. Saya pikir saya bisa bekerja lebih keras, lebih berdedikasi."

Fury akan memperebutkan mahkota kelas berat yang tak terbantahkan melawan juara WBA, WBO dan IBF Oleksandr Usyk pada bulan Mei.

Pertandingan ulang sudah dilakukan tetapi penyelenggara dan promotor Saudi Eddie Hearn ingin pemenangnya menghadapi Joshua.

Namun alih-alih menyebut sang juara atau membesar-besarkan kemenangannya, Joshua – seperti yang ia lakukan sepanjang pekan pertarungan – tetap merahasiakannya.

Joshua – yang berkompetisi di Saudi untuk keempat kalinya – kini mencatatkan empat kemenangan beruntun saat ia berupaya menjadi juara dunia tiga kali.

“Saya mencoba untuk tidak terlalu sedih ketika segala sesuatunya tidak berjalan sesuai keinginan saya. Saya hanya bersantai,” tambah Joshua.

"Saya tidak terlalu maju dengan diri saya sendiri. Beralih ke tahap berikutnya." tegasnya.(*

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved