Berita NTT
Tiga Komoditi Dorong Tumbuhnya Devisa Ekspor NTT
Sementara untuk top lima komoditi impor yakni, Serealia, Biji-bijian, Kopra, Sayuran, serta Kopi dan Teh
Penulis: Agustina Yulian Tasino Dhema | Editor: Rosalina Woso
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Asti Dhema
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Terdapat tiga komoditi di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) mendorong tumbuhnya devisa Ekspor di awal tahun.
Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Bali dan Nusa Tenggara (Kanwil DJBC Bali Nusra) pada Januari 2024 mencatat nilai Devisa Ekspor NTT sebesar USD4,43 juta, tumbuh sebesar 4,45 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya.
"Ini disebabkan oleh meningkatnya ekspor antara lain produk kosmetik, susu dan semen dibanding produk yang sama di tahun sebelumnya cukup tinggi yaitu kosmetik sebesar 140 persen, susu naik sebesar 65 persen dan juga semen untuk bahan bangunan untuk pembangunan naik sebesar 38 persen," jelas Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Kupang, Tribuana Watangtera pada Kamis, 29 Februari 2024.
Kemudian Devisa impor pada Januari 2024 tercatat sebesar USD4,45 juta ini juga tumbuh sebanyak 79 persen dibanding tahun sebelumnya yang didorong adanya importasi tidak rutin berupa beras oleh Perum Bulog senilai USD4,33 juta.
Baca juga: BPOLBF Audensi dengan Pemprov NTT, Bahas Pariwisata Berkelanjutan
Untuk diketahui, Bea dan Cukai mengkategorikan ada top lima komoditi ekspor di NTT saat ini yakni Pangan Olahan, Furniture, Susu, Semen dan Kosmetik.
Sementara untuk top lima komoditi impor yakni, Serealia, Biji-bijian, Kopra, Sayuran, serta Kopi dan Teh.
(dhe)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.