Berita Manggarai Timur
Penjabat Bupati Manggarai Timur Boni Hasudungan Tekankan Kolaboratif Tangani Stunting
Beberapa persoalan langsung diselesaikan oleh Penjabat Bupati dan para Pimpinan Perangkat Daerah yang hadir.
Penulis: Robert Ropo | Editor: Rosalina Woso
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo
POS-KUPANG.COM, BORONG - Penjabat Bupati Manggarai Timur, Ir Boni Hasudungan Siregar melaksanakan kunjungan kerja atau Kunker di Kecamatan Lamba Leda Utara (LAUT) , Rabu 28 Februari 2024 kemarin.
Berdasarkan rilis yang diterima POS-KUPANG.COM, dari Bagian Prokopim Setda Manggarai Timur, Jumat 1 Maret 2024, Pj Bupati Boni dalam kesempatan itu bertemu dan berdialog dengan perangkat Kecamatan, perwakilan dari UPTD, 11 Kepala Desa dan para tenaga pendidik dalam wilayah Kecamatan Lambaleda Utara, tokoh agama, tokoh masyarakat yang berlangsung di halaman Kantor Camat LAUT.
Apresiasi diberikan oleh Pj Bupati Boni kepada pemerintah Kecamatan dan masyarakat LAUT untuk berbagai inovasi yang dilakukan dalam 3 tahun berdirinya Kecamatan Laut.
"Saya mengucapkan Selamat Ulang Tahun ke-3 untuk Kecamatan Lamba Leda Utara. Sebagai salah satu kecamatan yang usianya masih muda, sudah banyak inovasi yang dilakukan oleh pemerintah Kecamatan dan masyarakat. Cerita tentang hasil jagung yang banyak dengan harga jual yang cukup tinggi dan pengembangan sorgum sebagai salah satu pangan alternatif misalnya. Keterlibatan dan peran aktif semua unsur masyarakat dalam pelaksanaan pembangunan juga adalah sebagian dari cerita positif yang datang dari Laut,"ujar Pj Bupati Boni.
Baca juga: BMKG Ingatkan Warga Manggarai dan Manggarai Timur Waspada Angin Kencang Disertai Petir
Dalam arahan singkatnya, Pj Bupati Boni juga menekankan pentingnya kerja kolaboratif dari hulu untuk penanganan stunting.
"Semua pihak memiliki peran dalam penurunan angka stunting, dari 11 desa di kecamatan LAUT ada beberapa desa yang angka stuntingnya cukup tinggi. Saya minta supaya para Kades melakukan pencatatan untuk ibu hamil yang ada di desa terutama untuk yang memiliki kondisi kekurangan energi kronis (KEK) atau yang kehamilannya bermasalah. Kita damping dan pantau terus perkembangannya, karena bayi sehat akan lahir dari ibu yang sehat. Saya minta komitmen dari para Kepala Desa untuk ini. Pastikan semua bantuan sosial tepat sasaran,"ujarnya.
Selain mendengarkan arahan penjabat Bupati, masyarakat juga mendapatkan informasi dari pimpinan perangkat daerah yang hadir terkait pembangunan yang dilaksanakan di Kecamatan Laut.
Dalam sesi dialog, masyarakat berkesempatan unntuk menyampaikan permasalahan, usul dan saran serta kebutuhannya terkait pembangunan.
Masalah infrstruktur masih menjadi persoalan yang paling banyak diangkat selain dokumen kependudukan yang dirasa belum ada kejelasan sejak perubahan nama kecamatan.
Beberapa persoalan langsung diselesaikan oleh Penjabat Bupati dan para Pimpinan Perangkat Daerah yang hadir.
Diantaranya adalah mengaktifkan BPJS dari salah seorang warga yang sedang sakit sehingga dapat langsung digunakan untuk berobat.
Selain itu juga dokumen kependudukan dari salah seorang warga yang belum diubah sesuai nomenklatur kecamatan yang baru juga diselesaikan sambil memberikan edukasi terkait pentingnya memiliki dokumen kependudukan untuk berbagai urusan. (rob)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.