Berita NTT

Rudenim Kupang Utus Petugas Lakukan Pengawalan Pengungsi

Kegiatan akan berlangsung pada beberapa tempat di area PT Sampoerna yang berada di Jakarta selaku pihak penyelenggara.

Editor: Eflin Rote
POS-KUPANG.COM/HO
Rumah Detensi Imigrasi atau Rudenim Kupang melakukan pengawalan pemindahan sementara 1 (satu) orang pengungsi Afghanistan berinisial MR ke Jakarta. 

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Rumah Detensi Imigrasi atau Rudenim Kupang melakukan pengawalan pemindahan sementara 1 (satu) orang pengungsi Afghanistan berinisial MR ke Jakarta.

Kegiatan akan berlangsung pada beberapa tempat di area PT Sampoerna yang berada di Jakarta selaku pihak penyelenggara.

Kepala Rumah Detensi Imigrasi Kupang, Ma’mum, mengatakan, MR mengikuti kegiatan tes GED (General Education Development) yang akan berlangsung selama 4 hari dan difasilitasi oleh pihak International Organization For Migration (IOM) dengan peserta yang berasal dari pengungsi di Rumah Detensi Imigrasi.

"Dari pihak kami (Rudenim Kupang) dilibatkan pada kegiatan ini dengan tugas kami sebagai pengawalan, untuk itu kami tugaskan 2 orang petugas pada kegiatan ini," ujar Ma’mum. MR sendiri merupakan pengungsi yang berasal dari Rudenim Kupang yang ditempatkan di Hotel Kupang Inn.

Secara terpisah, Kepala Seksi Keamanan dan Ketertiban Rudenim Kupang, Melsy Fanggi berujar, kegiatan GED merupakan salah satu upaya penempatan ke negara ketiga dengan jalur pendidikan tinggi.

“Kegiatan GED ini menjadi jalur bagi pengungsi untuk mendapatkan ressetlment/penempatan ke negara ketiga”, ungkap Melsy. Lebih spesifik Melsy menyampaikan peserta dari kegiatan GED yang diselenggarakan oleh PT Sampoerna Pendidikan Internasional Jakarta merupakan para pengungsi yang berasal dari Rumah Detensi Imigrasi yang telah terdata pada Surat permohonan dari IOM. Berdasar itu,dalam kegiatan ini mekanisme yang digunakan adalah pemindahan sementara yang telah diterapkan oleh Rumah Detensi Imigrasi," jelas Melsy.

Dalam tes GED, peserta akan dilakukan pengujian pengetahuan akademis terhadap empat mata pelajaran yang merupakan sertifikasi setara SMA di Amerika Serikat.

“Semoga kegiatan ini dapat berlangsung dengan baik, serta petugas kami dapat melaksanakan tugasnya dengan penuh tanggung jawab," tutup Melsy. (*)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved