Doa Setelah Sholat

Ayat Kursi jadi Bacaan Dzikir Sebelum Doa Setelah Sholat Maghrib,Ini Keutamaan Ayat 255 Albaqarah

Ayat Kursi jadi Bacaan Dzikir Sebelum Doa Setelah Sholat Maghrib,Ini Keutamaan Ayat 255 Al Baqarah

Editor: Adiana Ahmad
istimewa
POS-KUPANG.COM/ Ilustrasi Membaca Doa Setelah Sholat Maghrib - Ayat Kursi jadi Bacaan Dzikir Sebelum Doa Setelah Sholat maghrib, berikut keutamaan Ayat 255 Al Baqarah. 

2. Sifat-sifat Allah yang Agung: Ayat Kursi menggambarkan beberapa sifat Allah yang agung, seperti kehidupan-Nya yang abadi, keberadaan-Nya yang selalu terjaga, pengetahuan-Nya yang luas, dan kekuasaan-Nya yang tak terbatas.

3. Perlindungan dan Keamanan: Membaca Ayat Kursi diyakini dapat memberikan perlindungan dan keamanan kepada individu yang membacanya. Ini sering diamalkan oleh umat Muslim sebelum tidur, sebagai doa untuk mendapatkan perlindungan dari Allah selama tidur.

4. Pengetahuan Allah yang Luas: Ayat ini menggarisbawahi pengetahuan Allah yang meliputi segala sesuatu. Ini mengingatkan umat Muslim bahwa Allah mengetahui segala hal yang terjadi di dunia, baik yang terjadi di masa lalu, saat ini, maupun yang akan datang.

5. Ketidakmampuan Makhluk: Ayat Kursi juga menegaskan bahwa makhluk tidak memiliki pengetahuan yang sebanding dengan pengetahuan Allah. Kita hanya mengetahui apa yang Allah kehendaki agar kita ketahui.

6. Kemegahan Allah: Ayat Kursi menggambarkan kemegahan Allah, dengan menyatakan bahwa kursi-Nya meliputi langit dan bumi. Ini adalah pengingat akan kebesaran Allah yang Mahatinggi dan Mahabesar.

Dzikir Pertama:

أَسْتَغْفِرُ اللَّهَ أَسْتَغْفِرُ اللَّهَ أَسْتَغْفِرُ اللَّهَ , اللَّهُمَّ أَنْتَ السَّلامُ وَمِنْكَ السَّلامُ، تَبَارَكْتَ ذَا الْجَلالِ وَالْإِكْرَامِ

Astaghfirullah astaghfirullah astaghfirullah, Allahumma antas salaam wa minkas salaam, tabaarakta dzal jalaali wal ikraam

Artinya: Aku meminta ampun kepada Allah (3x). Ya Allah, Engkau Pemberi keselamatan, dan dari-Mu keselamatan. Maha Suci Engkau, wahai Tuhan Pemilik keagungan dan kemuliaan."

Dzikir Kedua:

لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ. لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِالله لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَلَا نَعْبُدُ إِلَّا إِيَّاهُ. لَهُ لا مَانِعَ لِمَا أَعْطَيْتَ، وَلَا مُعْطِيَ لِمَا مَنَعْتَ وَلَا النَّعْمَةُ وَلَهُ الفَضْلُ وَلَهُ القَنَاءُ الْحَسَنُ. لَا إِلَهَ إِلَّا النَّعْمَةُ وَلَهُ الفَضْلُ وَلَهُ القَنَاءُ الْحَسَنُ. لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ مُخْلِصِينَ لَهُ الدِّينَ وَلَوْ كَرَة الكَافِرُوْنَ. اَللَّهُمَّ يُنْفَعُ ذَا الجَدَّ مِنْكَ الحد.

Laa ilaaha illallaahu wahdahu laa syariikalah, lahul mulku wa lahul hamdu wahuwa 'alaa kulli syai-in qadiir. Laa haula wa laa quwwata illa billah. Laa ilaaha illallaahu wa laa na'budu illa iyyaah. Lahun ni'matu wa lahul fadhlu wa lahuts tsanaa-ul hasan. Laa ilaaha illallaahu mukhlishiina lahud diina walau karihal kaafiruun. Allahumma laa maani'a lima a'thaita, wa laa mu'thiya limaa mana'ta, wa laa yanfa'u dzal jaddi minkal jaddu.

Artinya: "Tidak ada Tuhan yang berhak disembah, kecuali Allah semata, tiada sekutu bagi-Nya. Milik-Nya seluruh kerajaan, kepunyaan-nya pula segala pujian, serta Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu Tidak ada daya dan kekuatan, kecuali dengan izin Allah. Tidak ada Tuhan yang berhal disembah, kecuali Allah. Kami tidak menyembah, kecuali kepada-Nya. Milik-Nya segala nikmat, milik-Nya segala keutamaan, dan milik-Nya segala sanjungan yang baik. Tidak ada Tuhan yang berhak disembah, kecuali Allah dengan mengikhlaskan agama (ketundukan) untuk-Nya, walaupun orang-orang kafir benci. Ya Allah, tidak ada yang dapat menghalangi sesuatu yang Engkau halangi serta tidak bermanfaat bagi orang yang memiliki kekayaan (dari siksaan-Mu) atas kekayaannya."

Membaca Tasbih, Tahmid dan Takbir masing-masing sebanyak 33 kali :

سبحان الله

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved