Kabar Artis

Putranya Tewas Ditenggelamkan, Tamara Tyasmara Pecah Tangis Dituduh Sekongkol dengan YA

Kasus kematgian anak artis Tamara Tyasmara yang baru enam tahun yang diduga sengaja ditenggelamkan membuat banyak pihak ingin mengetahui sang pelaku

Penulis: Alfred Dama | Editor: Alfred Dama
Grid.ID/ Ragillita Desyaningrum
Tamara Tyasmara saat ditemui di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (9/2/2024). Sang aktris mengaku cubit dan gigit anaknya, Dante saat sudah terkapar tak bernyawa. 

Ia berharap dengan menggigit dan menyubit Dante, putranya itu bisa tergugah untuk bangun.

"Aku gigitin bukan mau menyakiti, aku mau bangunin Dante gitu loh (nangis). Aku cubitin, aku gigitin biar bangun," ujarnya.

Sembari menangis, Tamara mengatakan bahwa ia sempat melakukan hal serupa ketika ayahnya meninggal.

"Biar dia respons, bukan mau nyakitin. Dari kemarin aku dibilang begini, dibilang begitu, aku diam aja," bebernya.

"Yang penting aku lakukan terbaik buat dante. Yang tau Dante, aku dan Allah," terus Tamara.

Selain itu, Tamara merasa bersyukur karena dalang dari kematian anaknya sudah diketahui dan ditangkap.

"Alhamdulillah sekarang pelaku sudah tertangkap," kata Tamara sambil menangis, dikutip dari YouTube Kompas TV, Jumat (9/2/2024).

Tamara mengaku tak menyangka orang yang dekat dengannya justru menjadi pelaku yang menenggelamkan buah hatinya hingga meninggal dunia.

Ia berharap agar penyidik segera mengungkap motif YA menenggelamkan anak semata wayangnya itu.

"Siapa si ada yang nyangka (orang dekat jadi pelaku), enggak mungkin ada yang nyangka. Sekarang kita mau tahu apa motifnya," jelasnya.

"Tidak sama sekali (melihat gerak-gerik mencurigakan pelaku)," imbuhnya.

Lebih lanjut, Tamara mengaku telah melihat rekaman CCTV yang menampilkan anaknya ditenggelamkan oleh YA.

Tamara Tyasmara sudah putus dengan pacar yang jadi tersangka pembunuhan anaknya
Tamara Tyasmara sudah putus dengan pacar yang jadi tersangka pembunuhan anaknya (Tribun Seleb via Grid.ID)

Kata Tamara, ia tak mungkin tega membiarkan anaknya diperlakukan sebegitu jahat oleh YA.

"Tadi juga aku udah lihat CCTV-nya dari awal sampai habis. Itu ya enggak mungkin aku tega buat diem aja. Anak aku tuh meninggal lho, bukan koma, bukan cuma cacat, bukan cuma sakit. Jadi enggak mungkin seorang ibu itu diem aja anaknya digituin," kata Tamara.

Lebih lanjut, Tamara mengungkapkan alasannya tidak berbicara ke publik lantaran ingin kasus anaknya bisa cepat diselesaikan.

"Jadi mohon perhatian aja untuk semua, bukan berarti aku nutupin (kasus kematian Dante), tapi aku mau proses ini berjalan lancar tanpa harus cuap-cuap di mana pun," pungkasnya.*

Baca berita lain di Pos Kupang.com KLIK >>> GOOGLE.NEWS

Sebagian artikel ini sudah tayang di Hot.Grid.ID 

Sumber: Grid.ID
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved