KPU Ngada Komit Jaga Prestasi yang Pernah Diraih Masa Kepemimpinan Stanislaus Neke

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oris Goti

POS-KUPANG.COM, BAJAWA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Ngada, di bawah kepemimpinan Stefania Octaviana Meo berkomitmen mempertahankan prestasi level nasional yang pernah diraih KPU Ngada pada masa kepemimpinan Stanislaus Neke.

Stefania mengatakan, pada Pilkada 2020, KPU Ngada masa kepemimpinan Stanislaus Neke, menorehkan prestasi membanggakan yaitu menjadi peringkat pertama kabupaten-kota di Indonesia dalam pelayanan dan fasilitasi pelaporan dana kampanye. Kala itu, Stefania Octaviana Meo masih sebagai Ketua Divisi SDM.

Stefania Octaviana Meo sendiri baru dilantik menjadi Ketua KPU Ngada pada 3 Februari 2024 lalu di Jakarta. "Kami sangat berharap prestasi yang pernah diraih itu bisa kami pertahanan," ujar Noni saat diwawancarai POS-KUPANG.COM di Kantor KPU Ngada, Jumat 9 Februari 2024.

Menurut Noni, sapaan akrab Stefania Octaviana Meo, kunci keberhasilan pada Pilkada 2020 adalah koordinasi dan komunikasi yang bagus dengan semua pihak. Hal yang sama, kata Noni, diterapkan saat ini. 

"Jadi seluruh proses, tahapan, harus benar-benar dilakukan dengan baik. Kita membangun koordinasi yang baik dengan Parpol, operator dan semua pihak terkait," ujarnya.

Sebagai perempuan pertama yang menjabat sebagai KPU Ngada Noni mengatakan dirinya bangga. Namun, hal itu tentunya dibarengi dengan tanggung jawab dalam menjalani tugas.

"Pada periode-periode sebelumnya ketuanya itu semuanya laki-laki. Saya perempuan pertama, tentunya bangga. Namun ada amanah dan tanggung jawab dan amanah untuk menyukseskan pesta demokrasi ," ujar Noni.

Optimis Pemilu 2024 Suskes

Menjelang Pemilu 14 Februari 2024 ini, Noni mengajak masyarakat Kabupaten Ngada khususnya untuk memberikan hak pilihnya. KPU Ngada sendiri, gencar melakukan sosialisasi kepada masyarakat demi suskesnya Pemilu 2024.

Noni optimis Pemilu 2024 di Ngada dapat berjalan suskes. "Untuk kesiapan logistik saat ini sudah 99,4 persen. Ada logistik yang belum dikirimkan dari provinsi ke kabupaten," kata Noni.

Dia menerangkan, logistik yang belum dikirim tersebut adalah logistik C Plano. Pengiriman logistik ini alami kendala, lantaran pesawat batal terbang.

Noni berharap logistik yang belum dikirim itu secepatnya bisa dikirim dari provinsi ke kabupaten. "Sehingga pada tanggal 12 nanti distribusi logistik ke kecamatan, desa, kelurahan dapat berjalan dengan lancar," ujar Noni. (orc)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS