Renungan Harian Kristen

Renungan Harian Kristen Kamis 8 Februari 2024, Bunuh Diri

Tetapi, Yudas sendirilah yang memilih menjalani hidup dalam dosa, melakukan kejahatan dan ia juga yang harus menanggung akibat.

|
Editor: Oby Lewanmeru
KOMPAS.com/Shutterstock
Ilustrasi bunuh diri 

Tindakan Yudas menggenapi nubuat Pemazmur. Bunuh diri tetap terjadi walaupun Yudas akhirnya sadar bahwa Yesus tidak bersalah, lalu ia mengakui kesalahan, mengembalikan uang hasil menjual Yesus, dan menyesali perbuatannya.

Penyesalan Yudas nampak dalam sikap mempersalahkan diri sebagai penyebab kematian Yesus, yang sebenarnya tidak pantas mati.

Tetapi penyesalan Yudas bukanlah ekspresi duka hati yang membawa kepada pertobatan, melainkan duka hati yang membawa kepada kebinasaan, sebab tidak ada pertobatan.

Jika demikian halnya, dimanakah tempat Yudas? Ayat 25 menyebutkan “Yudas telah jatuh ke tempat yang wajar baginya.” Apa maksudnya? Tempat yang wajar baginya, tentu terkait erat dengan keputusannya memilih tempat menggantung diri yang membawanya kepada kebinasaan.

Tempat kebinasaan, tidak ada kehidupan lagi baginya. Dengan demikian, alasan apa pun yang dipakai untuk melakukan tindakan bunuh diri, merupakan perbuatan melawan kedaulatan Tuhan. Tetapi sekaligus menyatakan pilihan tempat yaitu berada di luar Tuhan.

Pilihan bunuh diri membawa Yudas terpisah dari para murid dan terpisah dari persekutuan dengan Yesus Kristus, baik waktu hidup maupun waktu mati.

Pilihan bunuh diri membawa Yudas ada di tempat yang juga dipilihnya, yaitu tempat dimana ada kematian kekal. Kisah kematian Yudas ini, kiranya menjadi cukup jelas bagi kita tentang tindakan bunuh diri.

Bunuh diri merupakan akibat dari ketidakmampuan hidup benar, ketidakmampuan mengakui dosa, ketidakmampuan bertobat, dan ketidakmampuan menyerahkan diri kepada Tuhan. Bunuh diri adalah jalan menuju kebinasaan, kematian kekal.

Sebab, jalan bunuh diri menegaskan dimana seseorang akan berada kelak, yaitu di luar Kristus. (*)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

 

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved