CPNS 2024
Cara Jitu Lolos Seleksi CPNS 2024, Analisis Materi dan Pola Soal, Ingat, Jangan Lupa Belajar Ya!
Cara Jitu Lolos Seleksi CPNS 2024, Analisis Materi dan Pola Soal ingat, jangan lupa belajar ya!
PPPK guru, tenaga kesehatan dan tenaga teknis sebanyak 221.936 kursi.
Sementara untuk instansi daerah, kata Anas, jumlah formasi CASN 2024 yang dibuka lebih banyak, yakni 1.867.333.
Jumlah formasi tersebut terdiri atas:
CPNS Fresh Graduate, umum, tenaga teknis 483.575 formasi
PPPK sebanyak 1.383.758 kursi
PPPK tenaga guru sebanyak 419.146 kursi
PPPK tenaga kesehatan sebanyak 417.196 kursi
PPPK tenaga teknis sebanyak 547.416 kursi.
Lebih lanjut Anas mengatakan, kebutuhan seleksi ASN untuk instansi daerah akan lebih besar dibandingkan instansi pusat.
Sebab, kebutuhan ASN di daerah lebih tinggi 70 persen dibanding ASN kita yang ada di pusat.
Seperti tahun sebelumnya, pada rekrutmen CASN 2024 pemerintah juga masih fokus pada pelayanan dasar, yaitu tenaga kesehatan dan tenaga pengajar atau guru.
"Arah kebijakan terkait dengan rekrutmen ini fokus kepada pelayanan dasar, yaitu tenaga guru dan tenaga kesehatan yang belum terpenuhinya kebutuhan pelayanan dasar, yaitu guru tenaga kesehatan yang tersebar di seluruh Indonesia termasuk di daerah-daerah pinggiran atau 3T," pungkas Anas.
Target Formasi untuk IKN
Dalam opsi tersebut, pemerintah juga akan fokus merekrut talenta-talenta baru, khususnya talenta digital.
Sebagian dari lulusan baru itu akan ditempatkan di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
"Merekrut talenta-talenta baru khususnya fresh graduate melalui seleksi CPNS. Talenta-talenta baru ini adalah talenta digital dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan publik yang merata di seluruh Indonesia dan juga untuk IKN," jelasnya.
"Jadi talenta-talenta unggul nanti ini untuk di IKN sebagaimana arahan Bapak Presiden," ujar Anas melanjutkan.
Adapun formasi untuk IKN, akan disesuaikan dengan kebutuhan kementerian/lembaga.
Terlebih, menurut Anas, sistem pemerintah berbasis elektronik termasuk platform tinggal ASN akan diselesaikan pada bulan ini.
"Ini kan baru formasi yang ditetapkan. Nanti akan kita hitung sesuai dengan kebutuhan kementerian lembaga yang akan pindah ke IKN. Sehingga, dengan demikian cara kerja ASN ke depan akan lebih lincah, lebih efektif, dan pelayanan publiknya akan lebih berdampak," kata Anas.
Adapun formasi untuk IKN, akan disesuaikan dengan kebutuhan kementerian/lembaga.
Terlebih, menurut Anas, sistem pemerintah berbasis elektronik termasuk platform tinggal ASN akan diselesaikan pada bulan ini.
"Ini kan baru formasi yang ditetapkan. Nanti akan kita hitung sesuai dengan kebutuhan kementerian lembaga yang akan pindah ke IKN. Sehingga, dengan demikian cara kerja ASN ke depan akan lebih lincah, lebih efektif, dan pelayanan publiknya akan lebih berdampak," kata Anas.
Sementara itu, dalam penyampaian pengumuman rekrutmen CPNS dan PPPK 2024, Presiden Jokowi juga telah mengajak para talenta muda untuk bergabung dan masuk dalam instansi pemerintahan.
Jokowi mengatakan, dalam menghadapi disrupsi teknologi yang sangat besar saat ini, pemerintah membutuhkan para pembelajar muda yang terampil.
Kehadiran talenta muda ini bertujuan untuk mendukung pelayanan publik yang berbasis digital, efisiensi birokrasi dan mendorong peningkatan kinerja serta akuntabilitas pemerintah.
"Melalui kesempatan ini saya mengundang saudara-saudara, talenta-talenta muda hebat indonesia untuk memanfaatkan peluang rekrutmen calon ASN tahun 2024," kata Jokowi dalam keterangan pers di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (5/1/2024).
"Dan menjadi bagian dari semangat reformasi birokrasi serta pelayanan publik yang berdampak dan lebih baik," ujarnya melanjutkan.(*)
Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.