Renungan Harian Katolik

Renungan Harian Katolik Jumat 2 Februari 2024, MenyerahkanNya Kepada Tuhan

Dalam Gereja Ortodoks Timur, peristiwa tersebut merupakan salah satu dari dua belas Perayaan Besar, dan terkadang disebut Hypapante

Editor: Edi Hayong
POS-KUPANG.COM/HO
Bruder Pio Hayon SVD menulis Renungan Harian Katolik untuk Jumat 2 Februari 2024 

POS-KUPANG.COM- Renungan Harian Katolik berikut ini ditulis Bruder Pio Hayon SVD mengangkat judul, MenyerahkanNya Kepada Tuhan.

Renungan Harian Bruder Pio Hayon SVD Hari  Jumat Biasa Pekan IV merujuk pada Bacaan I, Mal. 3: 1-4, Bacaan II: Ibr. 2: 14-18 dan Injil : Luk. 2: 22-40

Berikut ini teks lengkap renungan yang ditulis, Bruder Pio Hayon SVD.

Saudari/a yang terkasih dalam Kristus

Salam damai sejahtera untuk kita semua. Satu kebajikan sebagai seorang Kristen sejati adalah menyerahkan diri kepada Tuhan.

Penyerahan diri tidak sekedar dalam satu bentuk abstrak saja tetapi harus bersifat nyata dalam pola tingkah laku kita setiap harinya. Inti dari penyerahan diri adalah membiarkan diri kita untuk selalu dikuasai oleh Roh Tuhan sendiri.

Dan membiarkan Roh Tuhan itu yang memimpin hidup kita secara benar baik kepada Tuhan maupun kepada manusia. Selalu menggantungkan seluruh hidup kita kepada kehendak dan rencana Tuhan.

Saudari/a yang terkasih dalam Kristus

Hari ini gereja sejagat merayakan pesta Yesus dipersembahkan di Bait Allah. Yesus dipersembahkan di Bait Allah jatuh pada 2 Februari dengan merayakan sebuah peristiwa awal dalam kehidupan Yesus.

Dalam Gereja Ortodoks Timur, peristiwa tersebut merupakan salah satu dari dua belas Perayaan Besar, dan terkadang disebut Hypapante "Pertemuan" dalam bahasa Yunani).

Baca juga: Renungan Harian Katolik Kamis 1 Februari 2024, Yesus Mengutus Murid-Nya untuk Beritakan Pertobatan

Nama-nama tradisional lainnya meliputi Candlemas, Perayaan Purifikasi Perawan, dan Pertemuan Allah. Dalam Gereja Katolik Ritus Latin, Persembahan tersebut merupakan Peristiwa Bahagia keempat dalam Doa Rosario.

Peristiwa tersebut juga merekfleksikan kebiasaan penggerejaan ibu-ibu baru empat puluh hari setelah kelahiran seorang anak. Itu tradisi Yahudi pagi keluarga yang mempunyai anak laki-laki pertama yang harus dipersembahkan kepada Tuhan.

Dalam kalender liturgi Gereja Barat dan Timur, Persembahan Allah jatuh pada 2 Februari, empat puluh hari (inklusif) setelah Natal. Dalam Gereja Inggris, perayaan tersebut dirayakan pada hari tersebut, atau hari Minggu antara 28 Januari dan 3 Februari.

Yang terpenting di sini adalah peristiwa Yesus dipersembahkan kepada Tuhan dalam bait Allah atau Kenisah itu menjadi sebauh kisah sejarah bagi setiap anak pertama laki-laki Yahudi harus dipersembahkan kepada Tuhan.

Dan kisah ini berlatar belakang adat istiadat Yahudi yang harus dipenuhi oleh kedua orangtua Yesus, yaitu Maria dan Yosef dengan segala tuntutan yang harus dipenuhi.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved