Oknum Polisi di Sikka Diduga Backingi Judi Ayam, Kapolda NTT: Silahkan Dilaporkan ke Saya

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Albert Aquinaldo

POS-KUPANG.COM, MAUMERE - Kapolda NTT Irjen Pol Daniel Tahi Monang Silitonga, S.H., M.A secara tegas mengatakan apabila ada anggotanya yang yang terlibat judi sabung ayam, segera laporkan kepadanya.

Ketegasan Irjen Pol Daniel Tahi Monang Silitonga, S.H., M.A., disampaikan saat menjawab pertanyaan wartawan terkait dugaan oknum anggota Polres Sikka yang diduga memback-up judi sabung ayam, Selasa, 23 Januari 2024 di Sikka Convention Center. 

"Itu nanti secara ini silahkan saya dilaporkan, kebetulan saya bawa Kabid Propam ini, silahkan dilaporkan ke Kabid Propam nanti dilakukan penindakan secara internal," ujar Irjen Pol Daniel Tahi Monang Silitonga.

Sebelumnya diberitakan, personel Polres Sikka dan Polsek Kewapante melakukan penggerebekan judi sabung ayam di dusun Nitakloang, Desa Kopong, Kecamatan Kewapante, Kabupaten Sikka, Jumat 17 November 2023 sekitar pukul 16.50 wita kemarin.

Saat penjudi melihat kehadiran polisi, pelaku melarikan diri dari lokasi perjudian sabung ayam dan meninggalkan ayam yang disiapkan untuk melaksanakan judi sabung ayam. Arena perjudian tersebut langsung dirusak oleh anggota polisi.

Namun, saat bersamaan, terjadi perlawanan oleh para pemain judi sabung ayam terhadap polisi dengan mengambil kembali barang bukti berupa enam ekor ayam dan 12 unit motor yang telah diamankan.

"Saat dilakukan penggrebekan sabung ayam, dilakukan perlawanan oleh para pemain judi sabung ayam terhadap personel, dengan mengambil kembali barang bukti berupa enam ekor ayam dan berupa dua belas unit motor yang telah diamankan," kata Kasi Humas Polres Sikka Iptu Susanto saat dihubungi POS-KUPANG.COM, Sabtu 18 November 2023.

Baca juga: Sekolah Rusak Dihantam Angin Puting Beliung, Siswa SD Borablupur Sikka Diliburkan

Kata dia, Adanya ancaman dari para pemain judi bahwa biarpun dilakukan pembubaran judi sabung ayam pelaksanaan judi akan tetap di laksanakan karena para penjudi merasa dibekingi oleh oknum anggota polisi.

"Dari info pak kapolsek kalau mereka merasa dibekingi oknum anggota makanya pak kapolsek minta untuk didalami benar atau tidak itu," ujarnya.

Ia menyebutkan, polisi juga sudah mengantongi identitas lima orang warga yang menjadi provokasi pada saat perlawanan saat penggerebekan judi sabung ayam antara lain, YA, alamat Wegoknatar, G alamat Desa Rohe, YW, alamat Waiara, D, alamat Waiara dan D, alamat Nitakloang.

Pada kesempatan tersebut personel Polsek Kewapante dan Personil Polres Sikka, menghimbau agar warga masyarakat jangan melakukan perjudian dalam jenis apapun karena bertentangan dengan hukum yang berlaku. (*)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS