Berita Alor
Persit KCK Cabang XXI Kodim 1622/Alor Launching Posyandu Strata Mandiri
dilanjutkan dengan peninjauan pelayanan dan ruangan di Posyandu Lily serta pekarangan yang digunakan untuk menanam obat-obatan
Penulis: Rosalia Andrela | Editor: Rosalina Woso
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Rosalia Andrela
POS-KUPANG.COM, KALABAHI - Persit Kartika Chandra Kirana (KCK) Cabang XXI Kodim 1622/Alor launching Posyandu Lily yang kini berstatus strata mandiri di Kelurahan Kalabahi Kota, Kecamatan Teluk Mutiara, Kabupaten Alor.
Ketua Persit Kartika Chandra Kirana (KCK) Cabang XXI, Ny. Elvina Amir Syarifudin menyampaikan Posyandu merupakan salah satu tugas Persit di lingkungan TNI-AD.
Menurutnya Posyandu Lily ini telah berdiri sejak lama hanya saja posisinya berpindah-pindah.
“Posyandu kami ini sebetulnya telah berdiri sejak lama, cuma posisinya masih berpindah-pindah. Akhirnya ada kewajiban dari atasan kami bahwa posyandu yang ada di bawah TNI-AD semuanya harus meningkatkan pelayanan menjadi strata mandiri,” ujarnya Jumat, 19 Januari 2024.
Baca juga: Desa Motombang dan Kantor Pertanahan Alor Adakan Penyuluhan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap
Lebih lanjut Elvina menyampaikan, pihaknya telah menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) untuk Posyandu Lilly namun belum mencakup semua kompetensi yang harus dipelajari.
Salah satu program unggulan Posyandu Lily adalah deteksi dini motorik halus maupun kasar dan tumbuh kembang anak.
Untuk itu Elvina meminta bantuan dan bimbingan dari Kepala Puskesmas Kenarilang dan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Alor.
Elvina berharap pihaknya dapat membantu revitalisasi program pemerintah agar tidak dikotak-kotakan.
“Untuk saat ini kami masih melayani anggota kami di Kodim. Kedepannya kami akan melayani masyarakat di wilayah ini. Harapan kami bisa membantu untuk revitalisasi program pemerintah agar tidak dikotak-kotakan pelayanannya,” harap Elvina.
Sementara itu Penjabat Ketua TP-PKK Kabupaten Alor, Ny. Elisa Savitri Sebayang Libing, S.E menuturkan saat ini angka kematian ibu dan anak di Alor masih tinggi.
“Kita ketahui bersama Kabupaten Alor di tahun 2023 angka kematian ibu sebanyak 7 orang, angka kematian bayi sebanyak 177 orang. Data ini menunjukan tingginya angka kematian ibu dan anak. Peran kader Posyandu sangat dibutuhkan. Dewasa ini peran posyandu tidak hanya kelahiran bayi dan keluarga berencana melainkan stunting, kurang gizi, imunisasi, dan pelayanan kepada kelompok lansia,” ungkapnya.
Selain itu Elisa menjabarkan apa saja yang harus dipenuhi oleh posyandu mandiri untuk mendukung terlaksananya program-program di Posyandu tersebut.
Elisa juga mengucapkan terimakasih kepada Persit KCK Cabang XXI Kodim 1622/Alor yang telah membantu pemerintah.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Persit KCK Cabang XXI Kodim 1622/Alor yang telah membantu pemerintah di bidang kesehatan. Kami merasakan dukungan, terutama untuk anak kita, generasi, dan masyarakat,” ucap Elisa.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.