Berita Belu
Kodim 1605/Belu Gelar Aksi Pelestarian Alam dengan Penanaman Ratusan Bibit Pohon di Nanaet Duabesi
Sementara, Pj Kepala Desa Fohoeka, Hendrikus Halek, menyambut baik kegiatan yang dilakukan oleh TNI dari satuan Kodim 1605/Belu.
Penulis: Agustinus Tanggur | Editor: Oby Lewanmeru
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Agustinus Tanggur
POS-KUPANG.COM, ATAMBUA - Kodim 1605/Belu melaksanakan aksi nyata dengan menanam ratusan bibit pohon di bukit Tulabai, Dusun Fatubesi A, Desa Fohoeka, Kecamatan Nanaet Duabesi, Kabupaten Belu.
Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari program TNI AD yang bertajuk "Serbuan Gunung" dalam upaya melestarikan alam dan menghijaukan lingkungan di wilayah Kabupaten Belu maupun Malaka.
Aksi pelestarian alam yang melibatkan personil TNI Kodim Belu, Satgas Yonif 742, Pemerintah, dan masyarakat setempat ini merupakan bagian dari komitmen untuk memulihkan kawasan hutan dan gunung.
Dandim Belu, Letkol Arh Suhardi, menyatakan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari upaya melestarikan alam dan pemulihan kawasan hutan yang melibatkan seluruh elemen masyarakat.
"Pelaksanaan Serbuan Gunung dalam program kick off pelestarian alam ini akan terus berlanjut hingga gunung-gunung dan alam disekitar menjadi hijau karena telah dipenuhi oleh pohon-pohon yang ditanam," kata Letkol Suhardi dalam keterangan tertulisnya kepada Pos Kupang. Minggu, 14 Januari 2024.
Baca juga: Dandim Belu Serahkan Kunci Rehab Rumah Tidak Layak Huni Bantuan Pangdam IX/Udayana
Letkol Suhardi mengajak semua pihak untuk melibatkan diri dengan tulus hati dalam kegiatan ini. Ia menekankan bahwa kegiatan ini memiliki dampak positif yang tidak hanya dirasakan oleh masyarakat saat ini, tetapi juga oleh generasi mendatang.
Sementara, Pj Kepala Desa Fohoeka, Hendrikus Halek, menyambut baik kegiatan yang dilakukan oleh TNI dari satuan Kodim 1605/Belu.
Ia mengajak masyarakat untuk fokus dan serius merawat serta mengawasi pertumbuhan anakan pohon yang telah ditanam.
"Mari semua warga agar terus memantau perkembangan pertumbuhan anakan pohon yang ditanam, terutama hewan peliharaan tidak boleh ada yang berkeliaran bebas di kawasan ini sehingga apa yang sudah TNI lakukan ini berdampak bagi masyarakat itu sendiri," ujar Hendrikus Halek.
Untuk diketahui, pada pelaksanaan serbuan gunung tahun 2024 ini, sebanyak 400 bibit pohon ditanam, meliputi 300 anakan pohon mangga, 50 anakan pohon mahoni, dan 50 anakan pohon jambu air. (cr23)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.