Berita Internasional

ANAAA Timor Leste Teken MOU dengan UM, Komitmen Tingkatkan Kualitas Pendidikan Level Internasional

Kerjasama itu sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Timor Leste. Adapun UM dipilih karena dinilai berhasil menerapkan manajemen utam

Editor: Ryan Nong
Dok. UM.ac.id
Prof. Hariyono (kanan) selaku Rektor UM bersama dengan Executive Director ANAAA Timor Leste, Nilton Paiva Mau, Ph.D. usai penandatanganan MoU kerjasama bidang pendidikan. Penandatanganan berlangsung di Rektorat UM Malang. 

POS-KUPANG.COM, MALANG - National Agency for Academic Assessment and Accreditation (ANAAA) Timor Leste secara resmi menandatangani nota kerjasama atau Memorandum of Understanding (MOU) dengan Universitas Negeri Malang (UM). 

Kerjasama itu sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Timor Leste. Adapun UM dipilih karena dinilai berhasil menerapkan manajemen utama dalam pengelolaan lembaga Perguruan Tinggi (PT).

Executive Director ANAAA Timor Leste, Nilton Paiva Mau, Ph.D., menyampaikan ucapan terima kasih atas pelaksanaan kerjasama dan kolaborasi pendidikan antara dua lembaga di dua negara bertetangga itu.

Baca juga: Terbongkar, Ratusan Kendaraan Bodong Hasil Kejahatan di Pulau Jawa Dijual ke Timor Leste

Baca juga: Ketua Sinode GMIT Terpilih Pdt Samuel Pandie Mendorong Sektor Pendidikan Jadi Unggulan

Ia menyebut pihak ANAAA Timor Leste meyakini bahwa kerjasama tersebut akan membawa dampak positif bagi perkembangan pendidikan di Timor Leste.

"Kami sangat berterima kasih atas dukungan UM dalam mengirimkan dosen sebagai narasumber dan memberikan bantuan teknis dalam proses akreditasi,” papar Nilton.

Rektor UM, Prof. Dr. Hariyono, M.Pd dalam sambutannya juga mengapresiasi kerja sama antara UM dan ANAAA Timor Leste itu.

“Atas nama UM, kami mengapresiasi kerja sama yang notabene sebelumnya telah dilakukan sebanyak lebih dari tiga kali. Terdapat banyak kegiatan yang telah berlangsung seperti academic exchange untuk mendukung proses akreditasi di Timor Leste. Tidak hanya itu, UM turut berkontribusi dengan mengirimkan narasumber langsung ke Timor Leste,” ungkapnya.

Prof. Hariyono lebih lanjut menekankan bahwa kolaborasi tersebut melibatkan kegiatan yang bersifat konkret, termasuk pertukaran dosen untuk memberikan bantuan dalam proses akreditasi dan berbagi pengetahuan mengenai sistem pendidikan.

“Kerjasama ini bukan hanya sekadar tandatangan, tapi juga implementasi nyata dari komitmen kami untuk meningkatkan kualitas pendidikan utamanya di negara tetangga seperti Timor Leste,” sambungnya.

Pada tempat yang sama, Nohan Arum Romadlona, M.K.M. selaku Tim Pengembang Kantor Urusan Internasional (KUI) UM mengungkapkan bahwa kegiatan merupakan upaya untuk terus mengharumkan nama UM di kancah internasional.

“UM patut berbangga menjadi lembaga yang dipercaya untuk membantu negara lain dalam hal ini Timor Leste untuk pengembangan akademik utamanya kualitas penjaminan mutu di Perguruan Tinggi,” ujarnya. 

Tindak lanjut dari MOU ini akan terlihat pada tahun 2024 melalui pengiriman delegasi ANAAA untuk belajar dan melakukan pelatihan di Satuan Penjaminan Mutu (SPM) UM. Fokus utama kegiatan tersebut adalah pertukaran pengalaman mengenai kegiatan penjaminan mutu pada Perguruan Tinggi (PT). 

Harapannya kerjasama ini dapat mempererat hubungan bilateral kedua negara utamanya dalam sektor pendidikan. Tidak hanya memberikan manfaat bagi Timor Leste dan UM, tetapi juga menjadi contoh inspiratif bagi kerjasama pendidikan antarnegara di tingkat global. Adapun kegiatan MoU dilaksanakan di Ruang Sidang Rektor Lantai 8 Graha Rektorat pada (11/12/2023) lalu. (*)

 

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

 

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved