Pilpres 2024
Anies-Muhaimin Terus Membayangi Prabowo-Gibran, Makin Jauh Tinggalkan Ganjar-Mahfud
Berdasarkan hasil survei terbaru yang dilakukan Lembaga Survei Nasional elektabilitas Anies – Muhaimin terus membayangi pasangan Prabowo-Gibran
Penulis: Frans Krowin | Editor: Frans Krowin
POS-KUPANG.COM – Berdasarkan hasil survei terbaru yang dilakukan Lembaga Survei Nasional (LSN), elektabilitas Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar terus membayangi pasangan yang diusung oleh Koalisi Indonesia Maju, Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka.
Dalam jajak pendapat tersebut disebutkan bahwa elektabilitas pasangan calon nomor urut 2, masih unggul atas dua paslon lainnya. Elektabilitas pasangan itu hampir mencapai 50 persen atau tepatnya pada angka 49,5 persen.
Hal itu berdasarkan survei dilaksanakan mulai 28 Desember 2023 hingga 2 Januari 2024 terhadap 1.420 responden dari dari 38 provinsi. Para responden diambil secara acak sederhana.
Pengumpulan data survei dilakukan dengan metode telepon. Adapun margin of error survei +/- 2,6 persen dengan tingkat kepercayaan 95 % .
Menurut Direktur Eksekutif LSN, Gema Nusantara, dari survei itu, maka jika pemilihan presiden dilaksanakan hari ini, maka pasangan Prabowo – Gibran akan menang pemilihan umum tersebut.
"Jadi, dalam survei ini, pasangan Prabowo-Gibran 49,5 % , Anies-Cak Imin 24,3 % , dan pasangan Ganjar – Mahfud 20,5 % . Sementara yang tidak menjawab 5,7 % ," ujarnya.
Sementara itu, survei yang dilakukan oleh lembaga lainnya pun memperlihatkan hasil yang tak jauh berbeda dengan Lembaga Survei Nasional.
Lembaga Survei Indonesia Data insight atau Id-Insight, misalnya, menyebutkan bahwa tiga pasangan calon ini benar-benar diterima publik Tanah Air.
Itu dilihat dari hasil survei yang dilakukannya terhadap 1.200 orang. Dari jajak pendapat itu ditemukan popularitas tiga calon presiden itu sama-sama kuat. Hanya saja tingkat keterkenalan tidak diikuti dengan ketersukaan dan keterpilihan.
"Kandidat capres dan cawapres rata-rata sudah populer tetapi tidak cukup paralel dengan tingkat ketersukaan pemilih," ujar Direktur Eksekutif sekaligus Peneliti Senior di Lembaga Indonesia Data Insight (Id-Insight), John Muhammad.
Ia membeberkan fakta tersebut dalam rilis Hasil Survei Nasional Peta Politik Jelang Pemilu 2024 diadakan di Hotel Amaris, Juanda, yang dilansir Pos-Kupang.Com dari Tribunnews.com Sabtu 6 Januari 2023.
Dikatakannya, tingkat keterkenalan Prabowo Subianto merupakan yang tertinggi, mencapai 97,9 persen, Ganjar 97,1 % , dan Anies 95,8 % .
Akan tetapi, lanjut dia, tingkat ketersukaan pada Prabowo hanya 69,8 % . Angka ini lebih rendah dari Ganjar yang mencapai 74,4 % . Sementara itu, angka ketersukaan Anies juga lebih rendah daripada Ganjar yang hanya 59,3 % .
Tingkat keterpilihan Prabowo, Id-Insight mencatat elektabilitas Prabowo dalam pertanyaan terbuka, berada di angka 33,8 % .
Angka ini masih lebih tinggi dari Anies Baswedan 21,2 % . Akan tetapi masih kalah dengan Ganjar yang berada di angka 34,7 % .
“Jika Pemilu dilaksanakan hari ini, maka hasil suara yang diperoleh Ganjar-Mahfud mengungguli prabowo-Gibran dengan perolehan 38,3 % ,” ujarnya.
Hasil Survei Puspoll Indonesia
Sementara itu, Lembaga Pusat Polling (Puspoll) Indonesia juga membeberkan hasil terbaru survei nasional elektabilitas capres-cawapres untuk Pilpres 2024.
Survei ini dilakukan pada 11-18 Desember 2023 dengan menggunakan metodologi multi stage random sampling.
Melibatkan 1.220 responden yang diwawancarai dengan tatap muka.
Margin of error (MoE) sebesar 2,83 persen dan tingkat kepercayaan mencapai 95 persen.
Berikut selengkapnya hasil elektabilitas masing-masing pasangan capres-cawapres:
- Anies dan Cak Imin: 26,1 persen
- Prabowo dan Gibran: 41 persen
- Ganjar-Mahfud: 27,6 persen
Sementara itu, data elektabilitas tersebut masih menyisakan angka undecided voters sebanyak 5,3 persen.
Pendiri Puspoll, Muslimin Tanja mengatakan Pilpres akan berlangsung dua putaran.
Paslon nomor urut 1 sulit hanya mencapai satu putaran dan pasangan nomor 3 berpeluang masuk putaran kedua.
Ia juga mengungkapkan, ada tiga faktor yang memuluskan langkah Ganjar -Mahfud ke putaran kedua Pilpres 2024.
Faktor pertama adalah Pilpres satu putaran tidak realistis karena tingkat elektabilitas Prabowo-Gibran jauh dari 50 persen.
Hasil Survei ICRC
Lembaga Ide Cipta Research and Consulting (ICRC) juga
merilis hasil survei terkait elektabilitas capres dan cawapres selama periode Desember 2023.
Hasilnya, paslon nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD menempel paslon nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Ganjar-Mahfud berada di urutan kedua dengan capaian 29,1 persen, menempel Prabowo-Gibran di urutan pertama dengan hasil 39,4 persen.
Sementara paslon nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) berada di urutan terakhir dengan perolehan 25,6 persen.
Kemudian yang belum memutuskan sebesar 4,4 persen, rahasia 1,0 persen dan tidak tahu atau tidak menjawab sebesar 0,5 persen dengan total 5,9 persen.
Direktur Eksekutif ICRC Hadi Suprapto Rusli mengatakan jika Ganjar-Mahfud harus memperbesar perolehan suara di Provinsi Jawa Barat.
Hadi menambahkan Pilpres 2024 juga berpotensi dilakukan dalam dua putaran. Hal itu, berdasarkan data terbaru survei ICRC periode Desember 2023.
"Jika dilihat dari data survei ICRC terbaru ini, maka Pilpres 2024 masih diprediksikan akan terjadi dua putaran," ucap Hadi.
Survei Indonesia Politics Expert
Survei Indonesia Politics Expert (IPE) dalam hasil survei terbaru mengenai elektabilitas pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) periode Agustus hingga Desember 2023.
Direktur Riset dan Survey IPE Agustanto Suprayoghi mengungkapkan, berdasarkan hasil survei IPE pasangan capres-cawapres nomor urut 03 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD menduduki peringkat pertama dibandingkan pasangan lain.
Hasil survei Agustus - September pasangan Ganjar-Mahfud mendapatkan persentase 30,45 % . Lalu pada survei November hasilnya naik 32,78 % .
Baca juga: Debat Capres - Prabowo tak Menyerang, Anies Banyak Membaca, Ganjar Dapat Masukan Andika
Baca juga: Anies-Muhaimin Ingin Basmi Mafia Beras: Mereka Bukan Petani Tapi Seenaknya Tetapkan Harga
Dan pada Desember elektabilitas keduanya kembali naik menjadi 33,57 % .
"Kenaikan elektabilitas 03 mempunyai relevansi yang cukup kuat dengan figur idaman capres-cawapres yang diinginkan masyarakat dekat dengan rakyat, bebas KKN jujur dipercaya," kata Agustanto, Selasa 2 Januari 2024. (*)
Ikuti Pos-Kupang.Com di GOOGLE NEWS
Lembaga Survei Nasional
Anies Baswedan
Muhaimin Iskandar
Koalisi Indonesia Maju
Prabowo Subianto
Gibran Rakabuming Raka
Cak Imin
Karier Gibran Makin Moncer, Dulu Pengusaha Lalu Jadi Wali Kota Solo, Kini Wakil Presiden Terpilih |
![]() |
---|
Tim Ahli Prabowo - Gibran Hitung Anggaran Riil Program Makan Siang Gratis 2024-2029 |
![]() |
---|
Prabowo Subianto: Sekarang Saya Sedang Dilatih, Selalu Duduk di Samping Presiden Jokowi |
![]() |
---|
Sekjen Golkar Benarkan Gibran Mundur: Ini Demi Persiapan Pelantikan Presiden – Wakil Presiden |
![]() |
---|
Mundur Demi Persiapan Jadi Wapres, Kini Teguh Prakosa Pimpin Kota Solo |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.