Lewotobi Erupsi

Pengungsi Lewotobi Bertambah, Stok Beras Menipis 

Data sementara pengungsi Gunung Lewotobi Laki-laki mencapai 3.868 jiwa yang tersebar di sejumlah posko dan rumah-rumah warga.

Editor: Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM/ARNOLD WELIANTO
Gudang logistik untuk para pengungsi erupsi gunung Lewotobi yang terletak di Kantor Kecamatan Wulanggitang Kabupaten Flores Timur, Jumat 5 Januari 2024. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Arnold Welianto

POS-KUPANG.COM, LARANTUKA - Pengungsi erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur Nusa Tenggara Timur (NTT) terus bertambah, Jumat 5 Januari 2024.

Data sementara pengungsi Gunung Lewotobi Laki-laki mencapai 3.868 jiwa yang tersebar di sejumlah posko dan rumah-rumah warga.

Dengan bertambahnya jumlah pengungsi, stok beras untuk pengungsi erupsi gunung Lewotobi Laki-laki semakin menipis.

Baca juga: Gunung Lewotobi Erupsi, BNPB Hadir di Flotim Tinjau Lokasi Pengungsian, Serahkan Dukungan Darurat

Kapten (Inf) Ismail Ratuloli, Komandan Satgas Posko utama gudang logistik pengungsi erupsi gunung Lewotobi Laki-laki mengaku hingga saat ini stok beras di gudang logistik berkurang karena sudah didistribusikan kepada para pengungsi.

Sementara itu kebutuhan diperkirakan semakin meningkat menyusul bertambahnya jumlah pengungsi.

" Yang kami fokus pertama adalah beras karena stok beras kami agar berkurang karena beberapa hari ini kami sudah distribusikan ke desa-desa yang pengungsinya mengungsi ke desa lain," katanya 

Ia menjelaskan, kebutuhan logistik yang masuk ke gudang kemudian langsung didistribusikan kepada warga yang mengungsi ke desa-desa tetangga sesuai data yang diterima.

 

Sementara itu, Penjabat Gubernur NTT, Ayodhia G. L. Kalake mengatakan beras bantuan dari pemerintah Kabupaten Flores Timur masih tersimpan di gudang kantor Dinas Sosial sebanyak 3,6 Ton.

Ia beralasan gudang logistik di Kantor Kecamatan Wulanggitang tidak mampu menampung beras bantuan dari pemerintah Kabupaten Flores Timur.

" Kemampuan gudangnya terbatas jadi bantuannya pasti bertahap digunakan," katanya. (*)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved