Bocah di Ngada Terbakar

Tak Mampu Biayai Pengobatan Bocah yang Terbakar Ledakan Meriam Bambu Keluar dari RSUD Bajawa 

Rikardus memang tidak punya Kartu Indonesia Sehat (KIS) sehingga biaya pengobatan yang harus dikeluarkan keluarga besar.

Penulis: Laus Markus Goti | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/LAUS MARKUS GOTI
KAKAK KANDUNG - Feligius Nika, Kakak kandung Rikardus Fono berharap ada uluran tangan membatu biaya pengobatan Rikardus yang terbakar akibat terkena api dari ledakan meriam bambu di Kampung Golokoa, Malanuza, Kecamatan Golewa, Kabupaten Ngada, Selasa 26 Desember 2023. 

Bocah tersebut mengalami luka bakar di sekucur tubuh. Beruntung dia masih bisa diselamatkan. Informasi yang dihimpun POS-KUPANG.COM, bocah tersebut sedang mendapat perawatan medis.

Informasi mengenai kondisi bocah tersebut sempat beredar di grup WhatsApp Seputar Ngada. Namun tidak diuraikan secara lengkap bagaimana peristiwa itu terjadi.

"Yesuss tolong bantu anak ini le...mesu ko bpknya sdh tdak ada.. dan ni anak demi bantu mamanya stiap hari sabtu harus ojek gerobak di pasar malanuza ," demikian informasi yang dibagikan bersamaan dengan foto - foto bocah tersebut.

Angelina Mogi, anggota grup Seputar Ngada yang membagikan informasi itu kepada POS-KUPANG.COM,  mengatakan, bocah yang terbakar tersebut saat ini sedang mendapat perawatan medis di RSUD Bajawa.

Angelina menjelaskan, dia memang sengaja membagikan foto - foto dengan keterangan tertulis tersebut untuk menggalang dana pengobatan. (orc).

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS

 

 

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved