Jelang Misa Malam Natal, Anggota Gegana Sterilisasi Enam Gereja di Kota Maumere, Ini Tujuannya

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Albert Aquinaldo

POS-KUPANG.COM, MAUMERE - Menjelang Misa Malam Natal, malam ini 24 Deswember 2023, Sejumlah Anggota Gegana Batalyon B Pelopor Satuan Brimob Polda NTT melakukan Sterilisasi Enam Gereja di Kota Maumere. 

Tujuannya, memberikan rasa aman kepada masyarakat, sekaligus mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan menjelang pelaksanaan misa Malam Natal.

Sterilisasi dilakukan di enam gereja besar di Kota Maumere antara lain Gereja Katolik Katedral Santo Yoseph Maumere, Gereja Katolik Santo Thomas Morus, Gereja GMIT, Gereja Katolik Misir, Gereja Katolik Centrum dan Gereja Katolik Santo Gabriel Waioti.

Saat melakukan sterilisasi, anggota Gegana Batalyon B Pelopor Satuan Brimob Polda NTT memeriksa seluruh tempat duduk umat, mimbar imam, pintu dan jendela termasuk barang bawaan umat Katolik yang akan mengikuti misa malam Natal di gereja-gereja yang dilakukan sterilisasi.

Baca juga: 15 LINK Twibbon Hari Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 Terbaru Dibagikan ke Keluarga dan Kerabat

Pelaksanaan sterilisasi gereja tersebut dipimpin Aiptu Izak Huwa.

Aiptu Izak Huwaa saat ditemui di Gereja Katolik Santo Gabriel Waioti menjelaskan, tujuan dari Sterilisasi Enam Gereja di Kota Maumere tersebut untuk memberikan rasa aman terhadap umat Katolik yang hendak mengikuti misa malam Natal, 24 Desember 2023. 

"Tujuan sterilisasi ini adalah memberikan rasa aman kepada masyarakat, kami mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan dengan melakukan sterilisasi di beberapa gereja besar di Kota Maumere," jelas Aiptu Izak Huwaa.

Pemeriksaan yang dilakukan yakni terhadap umat Katolik yang hendak mengikuti misa malam Natale membawa barang dalam ukuran besar.

Baca juga: Jelang Misa Malam Natal, Brimob Kompi 3 Batalyon A Pelopor Belu Sterilisasi Sejumlah Gereja

Izak juga menghimbau kepada umat Katolik yang hendak mengikuti misa malam Natal atau misa Natal, 25 Desember 2023 agar tidak membawa barang bawaan dalam ukuran besar yang menimbulkan kecurigaan guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. (*)

Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS