Pengamanan Nataru, Polres Timor Tengah Selatan Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Turangga 2023

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Adrianus Dini

POS-KUPANG.COM, SOE - Dalam rangka pengamanan Natal dan Tahun Baru atau Nataru, Kepolisian Resor (Polres) Timor Tengah Selatan (TTS) melaksanakan apel gelar pasukan Operasi Lilin Turangga 2023.

Apel gelar pasukanOperasi Lilin Turangga 2023  yang berlangsung di halaman Mapolres TTS, Kamis 21 Desember 2023 ini melibatkan 152 personil gabungan Polri, TNI, Pemda dan mitra Kamtibnas.

Pantauan POS-KUPANG.COM, apel ini dipimpin langsung Kapolres TTS, AKBP I Gusti Putu Suka Arsa, SIK, MH dan dihadiri anggota Kodim 1621 TTS, anggota Polres TTS, personil BPBD, personil dinas perhubungan, Senkom dan mitra kamtibmas.

Turut hadir, Camat Kota Soe, Kepala BPBD, perwakilan dinas Perhubungan, perwakilan Kesbangpol dan undangan lainnya.

Baca juga: Kasus Kematian Pasien di RSUD SoE, Penyidik Polres TTS Periksa 9 Saksi

Kapolres TTS, I Gusti Putu Suka Arsa, SIK, MH pada momen ini menyampaikan, pengamanan Nataru merupakan tugas rutin yang dijalankan pihaknya.

"Karenanya perencanaan dan pengecekan perlu dilakukan," imbuhnya. 

Dirinya menerangkan, apel gelar pasukan merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan personel maupun sarana prasarana. 

"Dengan demikian, diharapkan pengamanan dapat terselenggara secara optimal dan sinergi, sehingga perayaan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 berjalan dengan kondusif," tandasnya. 

Kapolres Gusti menyampaikan, jumlah pengamanan tahun ini berjumlah 152 orang.

"Kita libatkan kurang lebih 50 personil Polri, ditambah dari stakeholder terkait, dari Kodim 1621, Pol PP, Dishub, mitra kamtibmas yang jumlahnya kurang lebih 152 orang," ungkapnya. 

Dijelaskan pengamanan ini berlangsung selama 12 hari terhitung sejak 22 Desember 2023 hingga 2 Januari 2024.

"Kita ada Pos pengamanan, Pos pelayanan dan Pos terpadu," imbuhnya.

"Sasaran operasi kita yaitu pengamanan tempat ibadah, arus lalu lintas, menjamin ketersediaan bahan pokok dan distribusi bahan pokok serta BBM sehingga tidak terjadi kelangkaan bahan pokok dan bahan-bahan penting lainnya," pungkasnya. (din)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS