Berita Kota Kupang

Wolbachia di Kota Kupang untuk Tekan Demam Berdarah Dengue 

Sedangkan nyamuk jantan ber-wolbachia kawin dengan nyamuk betina tidak ber-wolbachia maka telur tidak akan menetas. 

Penulis: Irfan Hoi | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/HO
LAUNCHING - Launching penyebaran nyamuk Wolbachia di Kota Kupang oleh Kemenkes RI beberapa waktu lalu. 

11. Pada September 2023 tercatat 187 kasus DBD dengan 2 kematian di Kota Kupang. 

Baca juga: Kemenkes Gelar Pilot Project dengan Kota Kupang, Implementasi Wolbachia Sebagai Penanggulangan DBD

12.  Tahun 2022 jumlah kasus DBD dilaporkan sebanyak 445 kasus dan satu kematian.

Cara kerja Wolbachia, nyamuk jantan ber-wolbachia kawin dengan nyamuk betina ber-wolbachia. Telur menetas dan menghasilkan nyamuk ber-wolbachia. 

Nyamuk jantan tidak ber-wolbachia kawin dengan nyamuk betina ber-wolbachia maka telur menetas dan menghasilkan nyamuk ber-wolbachia. 

Sedangkan nyamuk jantan ber-wolbachia kawin dengan nyamuk betina tidak ber-wolbachia maka telur tidak akan menetas. 

Nyamuk Aedes aegypti ber-wolbachia digunakan dengan cara memindahkan Wolbachia dari lalat buah ke nyamuk Aedes aegypti betina. 

Disadari tetap menerapkan pola 3M Plus yakni menguras, menutup, mendaur ulang serta tetap menjaga kebersihan diri dan lingkungan. (fan)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS
 

 

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved