Liska Julianty Serahkan Solduta Pintu Air Kepada Ahli Waris di Sambaliung, Kaltim

POS-KUPANG.COM, BERAU – “Kau Susah Aku Bantu, Aku Susah Kau Bantu”. Motto KSP Kopdit Pintu Air tersebut bukan hanya isapan jempol. KSP Kopdit Pintu Air selalu konsisten membantu anggotanya baik sakit maupun duka cita.

Program dana Sosial Kesehatan (Soskes) sebesar Rp 1 juta bagi anggota yang menjalani rawat inap hanya dengan menunjukkan surat keterangan dari rumah sakit yang merawatnya  dan Solidaritas Duka Cita (Solduta) antara 3-7 juta langsung diberikan kepada ahli waris asal keluarga atau kenalan menghubungi manajemen  KSP Kopdit Pintu Air ketika ada anggota yang meninggal dunia.

Hal ini yang dirasakan Maria Sonia Buka, ahli waris dari almarhumah Anastasi. Warga Sambaling, Kabupaten Berau, Provinsi Kalimantan Timur. Pada Selasa, 21 November 2023, Ketua Kelompok Sambaliung, Kecamatan  Sambaliung, Kabupaten Berau,  Provinsi Kalimantan Timur, Liska Julianty Kassan menyerahkan santunan duka kepada ahli waris Maria Sonia Buka.

Maria Sonia Buka, saat menerima santunan duka mengaku terharu dan berterima kasih kepada pengurus, pengawas dan manajemen KSP Kopdit Pintu Air yang peduli terhadap anggota yang mengalami kesusahan dengan berpulangnya anggota keluarga yang dikasihi.

Baca juga: Kantor KSP Kopdit Pintu Air Mataloko Ngada Diberkati, Simak Pesan Ketua Pengurus, Yakobus Jano

Maria mengaku dana duka itu cukup membantu mereka mengurus pemakaman almarhumah Anastasia. Dia berjanji akan mewartakan hal baik dari KSP Kopdit Pintu Air kepada anggota keluarga serta sahabat kenalan yang belum menjadi anggota Pintu Air.

Liska Julianty Kassan,  guru SDN.004 Sambilung, Kelurahan Sambaliung, Kecamatan Sambaliung , Kabupaten Berau, Provinsi  Kalimantan Timur sebagai keltua kelompok kepada POS-KUPANG.COM, Sabtu, 1 Desember 2023, mengatakan kebanyakan anggota KSP Kopdit Pintu Air di wilayahnya adalah warga asal NTT yang mengikuti transmigrasi tahun 1992, sebelum gempa Flores.

Sebagai seorang  guru, dirinya terus memotivasi masyarakat untuk menjadi anggota KSP Kopdit Pintu Air. Dirinya berterima kasih kepada ketua pengurus yang adalah pendiri koperasi terbaik nasional, Yakobus Jano yang telah mendirikan kantor cabang di Kalimantan Timur. Dari kantor cabang itu, mereka mengenal Pintu Air dan tergerak menjadi anggota.

Dia mengaku, anggota KSP Kopdit Pintu Air di wilayahnya telah merasakan manfaat nebjadi anggota, termasuk ahli waris dari almarhumah Anastasi, Ibu Maria Sonia Buka.

Baca juga: Ahli Waris Anggota KSP Kopdit Pintu Air Mbay Terima Solduta

“Tempat tinggal kami adalah unit pemukiman transmigrasi asal NTT sejak tahun 1992, sebelum gempa Flores,  sudah 31 tahun saya berada di sini,” kata Liska.

Liska menyebutkan alamat tempat tinggal almarhumah Anastasia RT.18,  Kelurahan Sambaliung, Kecamatan Sambaliung,  Kabupaten Berau, Provinsi Kalimantan Timur.  Kabupaten Berau memiliki 13 kecamatan,  10 kelurahan dan  100 kampung /desa.

“Saat ini Pintu Air hanya saya sendiri yang masih bergerak di 1 kecamatan yaitu Sambaliung dan anggotanya  sebanyak 148 orang yang tersebar di 5 kampung dalam kecamatan,” kata Liska.(*)

Ikuti Berita Pos-Kupang.Com Lainnya di GOOGLE NEWS