Dirut Perumda Tirta Kelimutu Ende Dapat Apresiasi dari Bupati  Djafar

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Tommy Mbenu Nulangi

POS-KUPANG.COM, ENDE - Direktur Utama (Dirut) Perumda Tirta Kelimutu Ende, Yustinus Sani mempresentasikan laporan akhir masa jabatannya setelah kurang lebih empat tahun memimpin perusahaan plat merah tersebut.

Acara tersebut dilaksanakan di Aula Kantor Perumda Tirta Kelimutu, Selasa 14 November 2023 dihadapan Bupati Ende, Djafar Achmad sebagai Kuasa Pemilik Modal dan para pimpinan Organisasi Pimpinan Daerah.

Yustinus Sani dalam presentasinya mengungkapkan, salah satu program prioritasnya selama empat tahun jadi dirut perusahaan itu yaitu mengurangi keluhan pelanggan. Untuk mewujudkan program tersebut, pihaknya langsung turun ke lapangan untuk menjangkau wilayah yang selama ini dikeluhkan oleh pelanggan.

Ia mengaku, upaya yang dilakukan tersebut memang maksimal, namun pihaknya berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan kepada pelanggan dari tahun ke tahun.

Baca juga: Baznas Ende Terima Bantuan Mobil Ambulans, Bupati Djafar Apresiasi PT Taspen

"Hal ini terbukti dengan kurangnya keluhan dan kami ada data keluhan. Jadi kami berupaya untuk terus tingkatkan pelayanan," ujarnya.

Dijelaskannya, masih banyak hal yang masih kurang dalam pelayanan kepada pelanggan, sehingga ia berharap siapa pun nanti yang ditunjuk Bupati menjadi direktur kedepannya bisa melanjutkan.

Ia juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh staf yang telah bekerja sama dengan baik dalam memberikan pelayanan kepada para pelanggan.

Pada kesempatan itu, Yustinus Sani menyampaikan gambaran umum dari laporan akhir masa jabatannya selama memimpin perusahaan milik Pemda Ende tersebut.

Laporan tersebut terkait jumlah pelanggan, laporan keuangan, capaian kinerja, dan kerja sama yang sudah dibangun oleh manajemen.

Dijelaskannya, jumlah pelanggan Perumda Tirta Kelimutu pada tahun 2020 lalu sebanyak 13.140 pelanggan yang terburuk dari 11.981 pelanggan aktif dan 1.159 tidak aktif.

Tahun 2021 jumlah pelanggan meningkat menjadi 14.035 yang terdiri dari 12.194 aktif dan 1.841 tidak aktif.

Pada tahun 2022, jumlah pelanggan juga naik menjadi 14.270 pelanggan yang terdiri dari 12.209 aktif dan 2.061 tidak aktif.

Untuk laporan keuangan pada tiga tahun buku terakhir berdasarkan hasil audit independen perusahaan tersebut mendapatkan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Untuk laporan tahun buku 2023 akan diaudit pada Maret 2024 mendatang.

Baca juga: Pesta Pernikahan di Maurole-Ende Berujung Duka, Satu Orang Dikabarkan Meninggal Dunia

Sementara itu capaian kinerja perusahaan berdasarkan indikator Kementrian PUPR, Perumda Air Minum Tirta Kelimutu tahun buku 2020-2022 masuk kategori kurang sehat tetapi terus dibenahi terutama penyesuaian tarif bagi para pelanggan.

"Memang dengan kondisi seperti ini, kita masih sulit mencapai indikator dari Kementerian PUPR tetapi setiap tahun ada perubahan dan mendekati angka indikator itu,” ungkapnya.

Yustinus mengungkapkan, selama empat tahun kepemimpinannya, ada sejumlah terobosan yang dilakukan yaitu perubahan status PDAM menjadi Perumda, membuka pengaduan publik melalui media sosial, menjalin kerja sama dengan bank NTT, kerja sama dengan Bimasakti Alterra dalam pengalihan sistem SISKA ke PDAM PINTAR.

Selain itu, pihaknya bekerja sama dengan Kejari Ende untuk penagihan piutang, kerja sama dengan PT. Giri Menang dalam upaya perbaikan dan peningkatan kinerja perusahaan dan membangun komunikasi dengan para investor dalam upaya perbaikan dan pengadaan pompa serta manajemen produksi.

Perumda Tirta Kelimutu juga sudah bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Ende untuk melakukan uji laboratorium sampel air sebelum didistribusikan ke pelanggan. Uji laboratorium tersebut dilakukan setiap bulan.

Sementara itu, Bupati Ende, Djafar Achmad mengatakan, sebagai KPM dirinya menyampaikan terima kasih kepada Direktur Perumda dan jajaran atas kerja luar biasa selama kurang lebih empat tahun.

Meskipun dalam kondisi seperti ini, kerja yang dilakukan oleh manajemen Perumda Tirta Kelimutu Ende sangat luar biasa sehingga dapat mengurangi keluhan pelanggan.

"Kalian kerja dalam kegembiraan walaupun perusahaan kurang sehat. Itu luar biasa yang kalian lakukan selama empat tahun ini,” ujarnya.

Baca juga: KMHDI Salurkan Bantuan Renovasi Pasraman Hindu di Ende NTT

Bupati Ende juga menyampaikan apresiasi kepada Direktur Perumda dan jajaran karena meskipun perusahaan masuk dalam kategori kurang sehat tetapi laporan keuangan selama tiga tahun berturut-turut mendapat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).

Berdasarkan pantauan, Bupati, Wakil Bupati, dan para pimpinan OPD yang hadir juga memberikan masukan dan saran supaya diperbaiki dan dibenahi oleh manajemen Perumda Tirta Kelimutu kedepannya. (tom)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS